7 Pesepakbola Bersaudara Beda Keberuntungan

Meski kita memiliki saudara dengan kemampuan sangat terampil, ia tak bisa menularkannya serta merta pada kita. Kita juga harus bekerja keras untuk mendapat hasil yang akan menjadikan kita sebagai seorang bintang. 

Hal inilah yang terjadi pada 7 orang pesepakbola berikut ini. Mereka merupakan saudara dari para pemain bintang sepakbola dunia. 

Meski demikian, mereka tak memiliki performa yang sama dengan saudara bintang mereka. Hal ini membuat kehidupan mereka jauh berbeda dengan saudaranya. 

Jika sang bintang hidup senang bergelimang harta, para saudara dengan kemampuan pas-pasan ini jauh dari sorotan dan bahkan tak dikenal banyak orang. Berikut INDOSPORT mengulasnya untuk anda. 

1. John Rooney

Jika Wayne Rooney menjadi bintang dan super star Manchester United, berbeda dengan adiknya, John Rooney. Sebagai seorang pemain legendaris di salah satu klub besar dunia, Wayne selalu menjadi sorotan dan memiliki harta berlimpah. 

Sementara John dibayar pas-pasan dan tak mendapat perhatian. Penyerang 25 tahun ini bermain membela Chester FC yang berlaga di Conference Premier. 

2. Mathias Pogba

Karier Mathias Pogba tampaknya yang paling suram ketimbang saudara-saudaranya yang lain. Kembarannya, Florentin Pogba, merumput di Prancis membela Saint-Etienne. Sementara adiknya, Paul Pogba, yang bermain bersama Juventus dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dunia. 

Sementara Mathias, bermain tergabung dalam klub Skotlandia, Partick Thistle FC. Pemain jangkung dengan tinggi 194 cm ini telah 13 kali berlaga di liga membela Partick Thistle.

3. Jonathan Benteke

Adik striker Liverpool, Christian Benteke ini, merupakan striker klub Belgia, Zulte Waregem. Di usianya yang baru 20 tahun, karier Jonathan masih bisa bersinar asalkan ia mau bekerja keras seperti sang kakak. 

4. Thorgan Hazard

Thorgan Ganael Francis Hazard pernah bermain bersama saudaranya, Eden Hazard di Chelsea. Namun sejak 2012 hingga 2015, saudara bungsu Eden itu tak sekalipun dipercaya untuk membela The Blues di lapangan hijau. 

Thorgan yang jengah karena cuma dikenal sebagai 'saudaranya Eden', bukan karena kepiawaiannya mengolah bola akhirnya memutuskan untuk meninggalkan Stamford Bridge. 

Pada 2015, ia resmi hengkang dan menjadi pemain Borussia Moenchengladbach, klub yang dibelanya sejak 2014 dengan status pinjaman dari Chelsea. Thorgan yang bermain di posisi gelandang serang saat ini sudah tampil dalam 10 laga Die Borussen dan belum berhasil mencetak gol.

5. Digao

Digao bernama asli Rodrigo Izecson dos Santos Leite. Ia adalah adik dari bintang AC Milan, Ricardo Kaka. Keduanya pernah sama-sama merumput di San Siro membela Rossoneri. 

Hanya saja performa Digao yang tak sebagus Kaka membuatnya keliling Italia membela klub berbeda dengan status pinjaman. Digao terakhir kali tercatat sebagai bek New York Red Bulls pada 2012-2013, namun tak pernah sekalipun diturunkan dalam pertandingan resmi. 

6. Chedric Seedorf

Chedric Seedorf adalah adik gelandang legendaris AC Milan, Clarence Seedorf. Meski sama-sama merupakan lulusan akademi Ajax Amsterdam, karier Chedric berbeda jauh dari sang kakak. 

Meski berpindah-pindah dikontrak klub berbeda, penampilan Chedric di lapangan hijau dapat dihitung jari. Hal ini disebabkan performanya yang tak meyakinkan dapat memberi hasil positif bagi klub. 

Terakhir kali ia tercatat sebagai pemain Monza, sebuah klub Italia yang bermain di Serie D. Di usianya yang 32 saat ini, Chedric berstatus free agent. 

7. Evans Kondogbia

Pada 22 Juni 2015 lalu, adik Evans, Geoffrey Kondogbia, resmi menjadi pemain Inter Milan setelah menandatangani kontrak 5 tahun senilai 31 juta Euro atau sekitar Rp459,3 miliar.

Sementara Evans, di tahun yang sama, juga merumput di Italia. Alih-alih bergabung dengan klub Serie A seperti Geoffrey, pemain asal Prancis ini tak bergabung dengan Renate yang bermain di Lega Pro grup A.