Alasan Man United Mengaku seperti Agama Baru
Manchester United (MU) mempunyai banyak basis penggemar di seluruh negara dunia. Maka tak heran, The Red Devils menjadi salah satu klub sepakbola yang memiliki banyak suporter fanatik.
Buktinya, laman resmi Facebook Man United sudah diikuti 71 juta akun. Twitter resmi MU sudah diikuti 9 juta followers.
Hal itulah yang membuat Direktur Olahraga Man United, Richard Arnold sesumbar. Saking sesumbarnya, ia mengklaim MU seperti sebuah agama baru. Arnold juga menilai Man United mempunyai sebanyak 650 juta orang fans di seluruh dunia.
"Kami setara dengan agama-agama yang ada di dunia. Jika melihat dari jumlah fans kami. Terutama yang berinteraksi secara langsung ke kubu Man United," kata Arnold seperti dikutip dari Sky Sports.
Para pemain Manchester United merayakan kemenangan atas Swansea City.
Pernyataan Arnold tersebut mengingatkan semua orang tentang statement salah satu pentolan grup band legendaris The Beatles, John Lennon. Ketika itu, John Lennon mengklaim bahwa The Beatles lebih besar ketimbang Tuhan.
"Memang John Lennon pernah menyebut itu. Namun, kami tidak mau mengklaim seperti itu. Itu sangat tidak menghormati umat beragama," ujarnya.
Di sisi lain, ia yakin jumlah fans MU akan terus bertambah, meski performa Paul Pogba dan kawan-kawan belum menjanjikan di ajang Liga Primer Inggris musim 2016/17. Saat ini, MU berada di posisi keenam klasemen sementara Liga Primer Inggris 2016/17 dengan raihan 18 poin dari 11 laga.
"Kami mempunyai basis penggemar yang berbeda di Liga Primer Inggris. Kami merupakan klub terbesar di dunia untuk urusan olahraga. Penggemar kami tidak akan berkurang," tutup Arnold.