Tolak Pinangan Klub Malaysia, Kiper Timnas di Piala AFF 2016 Bertahan di Sriwijaya FC

Nama Teja Paku Alam menjadi buah bibir sepanjang tahun 2016. Kiper berusia 22 tahun itu ditempatkan Widodo Cahyono Putro sebagai penjaga gawang utama Sriwijaya FC di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.

Teja Paku Alam tidak menyianyiakan kesempatan tersebut. Ia membayar kepercayaan Widodo dengan bemain gemilang.

Alhasil, ia masuk dalam seleksi Timnas Indonesia yang berlaga di Piala AFF 2016. Kiper kelahiran 14 Maret 1994 tersebut resmi memperkuat Timnas di Piala AFF 2016 untuk menggantikan peran Dian Agus Prasetyo yang menderita cedera paha kaki kanan.

Kini, Teja Paku Alam tengah menjadi incaran sejumlah klub-klub besar Indonesia karena performa apiknya tersebut. Tawaran demi tawaran datang dari klub-klub Tanah Air yang tengah bersiap menyongsong kompetisi resmi 2017.
 

Tak hanya itu, tawaran juga datang dari klub asal Malaysia yang bermain di kasta kedua, Liga Primer Malaysia. Namun, Teja enggan menyebutkan nama klub tersebut.

Meski banyak tawaran, Teja memutuskan untuk bertahan di Sriwijaya FC. Ia akan membela tim Laskar Wong Kito di kompetisi resmi 2017.

"Akhir tahun lalu, ada pelatih kiper salah satu klub yang bermain di Liga Primer Malaysia atau setara dengan Divisi Utama Indonesia menawari saya untuk bergabung. Tapi, saya menyatakan ingin fokus bersama Sriwijaya FC," ungkap Teja Paku Alam, dikutip dari Laskarwongkito.com

"Kebetulan pelatih kiper itu dikenalkan oleh salah satu produsen perlengkapan kiper. Saya masih punya banyak impian bersama Sriwijaya FC, sehingga tawaran tersebut tidak saya ambil," tambahnya.