x

10 Pemain yang Pernah Berkostum Persib dan Persija

Kamis, 20 Juli 2017 17:34 WIB
Penulis: Muhammad Adiyaksa | Editor: Ivan Reinhard Manurung
Atep Rizal dan Fabio Lopes merupakan pesepakbola yang pernah memperkuat Persija Jakarta dan Persib Bandung.

Pada era sepakbola modern, perpindahan pemain menuju klub rival adalah sesuatu yang lumrah. Bahkan, dengan musuh bebuyutan sekalipun.

Persib Bandung dan Persija Jakarta pernah saling terjebak dalam situasi itu. Padahal, kedua tim merupakan rival di kompetisi.

Namun, ketidakmungkinan dalam sepakbola itu tidak akan pernah ada. Selama bisnis atau pun perpindahan pemain menguntungkan satu pihak, segalanya bisa terjadi.

Baca Juga

Apakah mereka dicap sebagai pengkhianat karena menyeberang ke klub rival? Bisa jadi. Parahnya, sebagian dari mereka disambut dengan teror kala mengunjungi eks klub.

Maung Bandung dan Macan Kemayoran acap kali membajak pemain rival pada masanya. Tidak peduli dengan aura rivalitas kedua tim. Pemain yang memilih hijrah dari Persib ke Persija atau sebaliknya memilih jalur yang paling baik untuk karier sepakbolanya masing-masing.

Kedua tim akan bentrok pada pekan ke-16 Gojek Traveloka Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu, (22/07/17). Sebelum bersiap untuk menonton pertandingan yang kerap dijuluki ‘El Clasico Indonesia’ itu, INDOSPORT mencoba mengurai sepuluh pemain yang hijrah langsung dari Persib atau Persija ke kubu rival. Berikut ulasan ringannya kepada pembaca setia:


1. Atep Rizal

Atep Rizal.

Atep merupakan produk asli Persib. Namun, masa mudanya dihabiskan untuk klub ibu kota. Namanya mulai terdengar kala berhasil masuk Tim Nasional (Timnas) Indonesia untuk Piala AFF 2007.

Membela Macan Kemayoran selama empat musim dari 2004-2008, Atep pulang kampung menuju Persib pasca kontraknya usai. Hingga kini, pemain kelahiran Cianjur itu telah menjadi ikon Persib. Bahkan, ban kapten selalu melingkar di lengan kirinya.


2. Fabio Lopes

Fabio Lopes.

Fabio Lopes dicap sebagai striker asing yang gagal kala membela Persib pada putaran pertama Liga Indonesia musim 2008/09. Setelahnya, pemain asal Brasil itu dipinjamkan ke Persija pada paruh kedua kompetisi.

Saat itu, Macan Kemayoran membutuhkan pasokan penyerang asing di lini depan. Persija hanya memiliki tiga striker di barisan penyerang dan kesemuanya adalah produk lokal. Bambang Pamungkas, Aliyudin, dan Melky Pekey.

Tidak salah keputusan Maung Bandung melepas Lopes ke tim rivalnya. Sang pemain tidak banyak berkontribusi terhadap perjalanan Macan Kemayoran pada musim tersebut.


3. Salim Alaydrus

Salim Alaydrus.

Nama Salim Alaydrus mulai mencuat kala bermain untuk Persikota Tangerang. Demi mengembangkan karier sepakbola, gelandang kelahiran Purwakarta itu bergabung dengan Persib pada 2006 lalu.

Tiga musim membela Maung Bandung, Salim mencoba peruntungan di ibu kota. Namun, masa baktinya terhitung sebentar bersama Macan Kemayoran. Gelandang kreatif itu hanya bertahan selama semusim di Persija.


4. Harry Salisbury

Harry Salisbury.

Roberto Carlos-nya Indonesia adalah julukan yang cocok untuk Harry Salisbury selama membela PSIS Semarang. Mereka berdua sama-sama menyisir pos bek sayap kiri dan aduhai dalam mengonversikan tendangan bebas.

Terpukau dengan kualitas Harry, Persib membajaknya dari PSIS pada 2008 lalu. Kariernya tidak panjang besama Pangeran Biru. Semusim kemudian, Harry menyebrang ke Persija bersama Salim Alaydrus.

Di klub ibu kota, Harry mengalami nasib yang serupa seperti di klub sebelumnya. Tidak banyak bermain, membuat pemain asli Jakarta tersebut tersisih pada musim berikutnya.


5. Muhammad Ilham, Tony Sucipto, Aliyudin, Abanda Herman, Muhammad Nasuha, dan Jendri Pitoy

Enam pemain yang pindah bersamaan dari Persija Jakarta ke Persib Bandung.

Skuat Persija bertabur bintang dalam mengarungi kompetisi Liga Indonesia musim 2010/11. Pelatih Rahmad Darmawan mengumpulkan pemain terbaik lokal dan asing di setiap posisinya.

Di akhir kompetisi, Macan Kemayoran berhasil bertengger di peringkat ketiga klasemen. Namun, tercium bau yang kurang sedap berembus dari ruang ganti klub ibu kota.

Persija dikabarkan telat dalam membayar gaji para pemainnya. Alhasil, sebagian dari skuat yang ada memilih untuk hengkang ke klub lain pada musim berikutnya.

Seperti bedol desa, enam pemain Persija kala itu berhasil dibajak Persib. Mereka adalah Muhammad Ilham, Tony Sucipto, Aliyudin, Abanda Herman, Muhammad Nasuha, dan Jendri Pitoy.

Dari sekian banyak pemain yang menyeberang ke klub rival, hanya Tony yang memiliki karier panjang di Persib sekaligus membawa Maung Bandung juara Liga Indonesia 2014. Selebihnya, bertahan tidak lebih sampai dua musim di Kota Kembang.

Persib BandungPersija JakartaAtep RizalTony SuciptoJendri PitoyMohammad NasuhaLiga IndonesiaAbanda Herman

Berita Terkini