x

Mirip Rio Reifan, 5 Pesepakbola Ini Juga Terjerat Narkoba

Rabu, 16 Agustus 2017 11:03 WIB
Penulis: Ardini Maharani Dwi Setyarini | Editor: Ivan Reinhard Manurung

Kabar mengejutkan datang dari dunia selebritas Indonesia. Artis Rio Reifan kembali 'tercyduk' jajaran kepolisian gara-gara narkoba. Diketahui Rio membawa psikotropika jenis sabu. Padahal dulu dia pernah ditangkap sebab kasus yang sama. Kenapa ya tidak ada kapoknya?

Baca Juga

Kasus penggunaan narkoba yang menimpa Rio ini sendiri menjadi bukti nyata bahwa semakin merambahnya penyebaran barang haram tersebut di kalangan artis. Menariknya, tidak hanya para artis, narkoba nyatanya juga sempat menyerang dunia olahraga.

Hal itu telah dibuktikan oleh 5 pesepakbola Indonesia ini. Karier dan hidup mereka tak lagi ada artinya lantaran kecanduan narkoba. Siapa saja mereka? 

Dilansir dari situs berbagai sumber, INDOSPORT coba sajikan lima bintang bola yang sekarang dipandang sebelah mata usai berhubungan dengan narkoba.


1. Isnan Ali

Isnan Ali.

Eks pemain Timnas Indonesia ini dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis sabu dan menjadi tersangka pada September 2013 lalu. Isnan ketahuan karena dipaksa lakukan tes urine oleh BNN usai menggelar pesta sabu bersama tiga rekannya di Jakarta.

Meski demikian Isnan Ali tidak ditahan melainkan hanya wajib lapor. Dia menjalani rehabilitasi dan setelah dinyatakan bersih Isnan Ali boleh bermain bola lagi.

Kini, pria kelahiran 15 September 1979 tersebut tercatat masih aktif sebagai pesepakbola dan memperkuat klub Liga 2, yakni Martapura FC.


2. Kuncoro

Kuncoro.

Kuncoro, pemain sayap PSM Makassar, yang membuka tabir pemakaian narkoba di kalangan pemain. Saat PSM dijamu Petrokimia Putra di Stadion Tri Darma, Gresik (2012), arek Malang ini berperilaku aneh. Ia histeris dan bertingkah seperti orang hilang kesadaran. Kuncoro pun dirawat di RSU Dr. Soetomo, Surabaya.

Ia tak kesurupan karena secara mengejutkan membuat pengakuan jantan. "Saya mengonsumsi sabu-sabu sebelum bertanding melawan Petrokimia, di Hotel Weta, Surabaya," katanya.

Kasus melebar karena striker PSM, Kurniawan Dwi Yulianto, dan stoper Persebaya, Mursyid Effendi, tersangkut. Kuncoro "bernyanyi" nyabu bareng Mursyid dan Kurniawan.


3. Kurniawan Dwi Julianto

Kurniawan Dwi Yulianto.

Siapa yang tidak mengenal nama Kurniawan Dwi Julianto? Saat itu, nama Kurniawan sedang menjulang sebagai salah satu striker legendaris paling mematikan di Indonesia. Namun, karier eks penyerang PSM Makassar tersebut tercoreng karena kasus sabu.

Pemain yang dijuluki 'Si Kurus' itu dituduh menggunakan sabu di Hotel Wetan Surabaya pada 1997 silam. Hal itu dilakukan sehari sebelum PSM bertarung di kandang Petrokimia Putra Gresik.

"Bukannya sombong, cuma saat itu kan dapat uangnya gampang dan banyak. Apalagi, saya kerap bergaul dengan orang-orang di luar bola untuk tambah wawasan dan link. Salahnya itu saja, saya coba-coba itu (narkoba)," ujar pria kelahiran 13 Juli 1979 itu seperti dikutip dari Merah Putih.


4. Mursyid Effendi

Mursyid Effendi.

Dua tahun setelah Mursyid mempermalukan nama Indonesia saat mencetak gol bunuh diri dalam laga "Sepakbola Gajah" melawan Thailand di Piala Tiger 1998. Dia menjadi salah satu pemain yang ikut disebutkan oleh Kuncoro.

Bahkan, Kuncoro mengaku Mursyid adalah orang yang memaksanya untuk gunakan sabu. Namun, tuduhan itu tidak terbukti karena Mursyid, sama seperti Kurniawan, bersih usai tes urine.


5. Ali Sunan

Ali Sunan.

Gelandang Persija Ali Sunan lewat tes doping 2012 lalu urinenya positif mengandung amphetamine dan metamphetamine. Kedua zat ini merupakan stimulan yang ada dalam sabu-sabu.

Awalnya Ali mengelak mengonsumsi narkoba. Dia bilang hanya meminum darah dan empedu ular kobra yang dicampur arak serta jamu. Ali kala itu juga mengaku minum obat sakit perut dan minuman berion.

Tapi ternyata melalui tes, darah dan empedu kobra tidak mengandung zat terlarang. Jadilah Ali dihukum 2 tahun tak boleh merumput. 

Kurniawan Dwi YuliantoIsnan AliArtis IndonesiaRio Reifan

Berita Terkini