x

Pernah Main di Eropa, 3 Bintang JDT Ini Jadi Ancaman Persija

Rabu, 14 Februari 2018 16:33 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
Johor Darul Ta'zim vs Persija Jakarta.

Persija Jakarta akan bertamu ke markas klub mewah asal Malaysia, Johor Darul Takzim pada laga perdana Grup H Piala AFC 2018. Laga ini digelar di Stadion Tan Sri Dato' Haji Hassan Yunos, Johor Bahru, Malaysia, Rabu (14/02/18) pukul 19.45 WIB malam nanti.

Laga ini tentunya memiliki gengsi tersendiri untuk kedua klub besar di masing-masing negara. JDT merupakan klub terbesar dan paling kuat di Malaysia, sementara Persija juga ingin mengembalikan statusnya sebagai salah satu klub jagoan dari Indonesia.

Baca Juga

Dengan target mencuri poin dari Malaysia, Persija Jakarta nampaknya akan kesulitan di laga nanti. Di samping para pemain Macan Kemayoran kelelahan karena Piala Presiden 2018, lawan mereka nanti merupakan klub yang bertabur bintang.

Bagaimana tidak, beberapa pemain yang menjadi andalan JDT saat ini merupakan pemain yang pernah berkarier di benua Eropa. Sudah merasakan sengitnya persaingan di liga-liga top Eropa, tentu saja mereka dapat membuat pertahanan Persija Jakarta kesulitan di laga nanti.

Oleh karena itu, INDOSPORT berusaha merangkum deretan pemain JDT yang pernah berkarir di Eropa.


1. Marcos Antonio

Marcos Antonio saat berseragam AJ Auxerre di Ligue 1 Prancis.

Memiliki umur yang tidak lagi muda, Marcos Antonio bisa disebut sosok yang paling penting khususnya di pertahanan Johor Darul Takzim saat ini. Bek asal Brasil ini didatangkan dari klub Bundesliga Jerman, FC Nurnberg dengan status bebas transfer.

Menimba ilmu di Portugal sejak usianya 19 tahun, Antonio pernah membela beberapa klub Eropa. Selain Bundesliga, liga top Eropa lainnya adalah Ligue 1 Prancis saat dia membela AJ Auxerre pada tahun 2007 silam.

Akhirnya pengalaman pahit di Eropa kurang lebih satu dekade terakhir, membawa hasil untuk Antonio yang memilih berkarier di Asia. Bermain untuk Johor Darul Takzim sejak tahun 2014, kariernya semakin menanjak meski usianya sudah tak lagi muda


2. Natxo Insa

Natxo Insa saat berseragam Valencia di La Liga Spanyol.

Insa merupakan pemain kelahiran Spanyol yang akhirnya dinaturalisasi menjadi warga negara Malaysia. Sebelum bermain untuk JDT, pemain berusia 31 tahun ini pernah berkarier di sejumlah klub La Liga Spanyol.

Klub-klub tersebut adalah Valencia, Eibar, Villarreal, Celta Vigo, Zaragoza dan Levante, kelimanya pernah dibela oleh Insa sebagai pemain inti. Yang membuat Persija harusnya merasa cemas adalah pengalaman pemain yang pernah mengalahkan Barcelona pada 2013 lalu saat dia bermain untuk Celta Vigo.

Johor Darul Takzim menjadi pilihannya pada Juni 2017 lalu dengan nilai transfer yang diperkirakan 400 ribu euro atau sekitar Rp6,6 miliar. Selama Liga Super Malaysia 2017 lalu, Insa sudah memainkan sebanyak 18 pertandingan dan mampu menyumbang 4 gol dengan kualitasnya sebagai gelandang serang


3. Luciano Figueroa

Luciano Figueroa saat berseragam Genoa di Serie B Italia

Lahir di Argentina dan memulai karier juniornya bersama tim lokal Rosario Central, Figueroa memang striker bertipikal sama dengan striker-striker Argentina lainnya. Striker yang ditopang tinggi badan 183 cm ini, memiliki keunggulan dari segi agresifitas di lini depan.

Tidak heran jika Villarreal tertarik membawa dirinya ke Eropa pada tahun 2004 silam. Saat membela Villarreal, Figueroa bahkan pernah menghadapi klub-klub dari luar Spanyol di ajang Liga Champions Eropa. Bahkan prestasi Villarreal menembus babak semifinal UCL musim 2005/06 berkat kontribusinya saat itu.

Setelah musim tersebut berakhir, Figueroa pun memutuskan untuk bergabung ke Genoa yang saat itu masih bermain di Serie B Italia. Namun sejak pindah ke Italia, kariernya tidak pernah bagus hingga dia memutuskan untuk pergi ke Asia dan gabung ke Johor Darul Takzim.

Persija JakartaPiala AFCBola InternasionalJohor Darul Ta'zim

Berita Terkini