Kepala Kena Timpuk di Laga Arema FC vs Persib, Gomez Ungkap Rasanya Terluka Pertama Kali di Lapangan

Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez menjadi korban pelemparan dan mengalami luka di bagian kepala, saat timnya melakoni pertandingan tandang menghadapi Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/04/18). 

Pada pertandingan yang berakhir dengan skor imbang 2-2 ini terhenti saat memasuki masa injury time, pasalnya supporter tuan rumah masuk ke dalam lapangan, yang membuat pemain kedua kesebelasan harus menepi ke pinggir lapangan dan dievakuasi ke dalam ruang ganti.

1. Pengalaman Pertama Gomez Terluka di Lapangan

Pelatih yang sempat membawa Johor Darul Takzim meraih gelar juara AFC Cup 2015 ini menuturkan, kejadian yang terjadi di Malang merupakan yang pertama dialami olehnya.

"Iya ini yang pertama kali seperti ini," kata Gomez di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Minggu (16/04/18).

Pelatih berusia 61 tahun ini sangat menyayangkan terjadinya kericuhan di Malang, karena sangat membahayakan bagi pemain. Karena, saat akan memasuki lorong ruang ganti, beberapa pemainnya terkena lemparan termasuk dirinya. 

2. Pemain Persib Tidak Ada yang Terluka

"Itu tidak cukup bagus, tapi tidak masalah, masalahnya kami tidak suka kekerasan karena ini sepak bola," ucap Gomez.

Meski begitu, seluruh pemainnya dalam kondisi bagus dan tidak ada yang mengalami luka. Karena, tim bisa cepat menyelamatkan diri masuk ke dalam ruang ganti.

"Tidak ada (korban), karena kami bisa dengan cepat meninggalkan lapangan," jelasnya. 

3. Disambut Bobotoh

Tidak perlu menunggu waktu lama di Kota Malang, rombongan Persib pun memutuskan untuk segera bertolak menuju Bandung.

Setelah menempuh perjalanan jauh, Ezechiel N'Douasel pun akhirnya tiba di Kota Kembang pada Senin (16/04/18) pagi. Menariknya, ketika tiba di Bandung, rombongan Persib ternyata sudah ditunggu oleh sejumlah Bobotoh, yang notabene pendukung setia tim yang identik dengan warna biru tersebut.