x

Gagal di Anniversary Cup, Ini Pernyataan Berkelas Luis Milla

Jumat, 4 Mei 2018 02:53 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Pelatih Indonesia, Luis Milla.

Timnas Indonesia U-23 mengakhiri ajang Anniversary Cup dengan berada di peringkat ketiga dengan mengoleksi dua poin. Menariknya, dari dua poin yang diraih, skuat Garuda Muda tanpa sekalipun mencetak gol ke gawang lawan.

Lengkapnya, Timnas U-23 tercacat sekali kalah dari Bahrain (0-1) kemudian imbang 0-0 dengan Korea Utara dan juga Uzbekistan.


1. Siap Dikritik

Kemelut di gawang Korea Utara gagal dimanfaatk oleh Spaso.

Performa buruk Timnas Indonesia dalam hal mencetak gol itu pun secara terbuka diakui pelatih Luis Milla. Ia menyebut mereka siap dikritik karena lini depan yang sangat tumpul meski telah diperkuat dua striker bagus dari tim senior.

Baca Juga

2. Akan Terus Memantau Perkembangan Penyerang di Liga 1

Pelatih Luis Milla mencontohkan operan kepada pemainnya.

Untuk itu, Luis Milla menegaskan akan kembali memantau striker mana yang menyuat di Liga 1 untuk dipanggil dan dicoba di Timnas U-23 yang sedang dalam masa persiapan menuju Asian Games.

"Saya setuju kita punya masalah untuk cetak gol, kita siap terima kritik dan terbuka. Setelah ini kami akan kembali latihan dan liga juga akan terus bergulir maka kami akan cari siapa pemain yang bisa bantu kami untuk di lini depan," tuturnya.


3. Bersyukur PSSI Datangkan 3 Lawan Bagus

Anniversary Cup.

Luis Milla juga bersyukur karena PSSI telah mendatangkan tiga negara dengan kualitas bagus sebagai lawan uji coba. Kendati lawan tidak membawa semua pemain utama, pelatih asal Spanyol itu mengatakan bukan masalah.

Hal yang paling utama dari ajang Anniversary Cup adalah tentang bagaimana pemain Indonesia belajar menghadapi lawan dengan kualitas bagus sebagai pembekalan menuju Asian Games.

"Soal lawan benar mereka tidak bawa full tim, tapi kita bisa lihat sistem dan cara bermain, cara kerja timnya mereka. Mereka datang dengan budaya yang bagus tapi anak-anak (pemain Indonesia) bisa mencapai level itu dan kami akan terus mencoba selama empat bulan ke depan," ujarnya.

"Ini jadi tantangan buat saya untuk memecahkan masalahnya," tegas Milla.

Indonesia U-23Timnas Indonesia U-23Timnas IndonesiaLuis MillaBola InternasionalAnniversary Cup 2018

Berita Terkini