Demi Kembali ke Marora, Perseru Lakukan 2 Perjuangan
Perseru Serui cukup yakin akan segera kembali menggelar laga home di Stadion Marora. Usaha keras mereka sudah mulai diwujudkan dengan perbaikan lampu penerangan, hingga diklaim mampu memenuhi standar regulasi Liga 1 antara 800 sampai 1200 Lux.
Belum terpenuhinya syarat itu lah yang membuat tim berjulukan Cenderawasih Jingga itu harus menjadi musafir saat menjadikan Stadion Gajayana Malang, sebagai home base saat menjamu Barito Putera, Kamis (17/05/18) lalu.
1. Izin Kepolisian
Dan tak hanya itu, salah satu hal krusial di setiap laga home adalah izin keramaian dari pihak kepolisian. Pasalnya, kawasan Papua tergolong sulit mengantongi izin untuk kick-off pertandingan sepakbola di malam hari, karena isu keamanan publik.
Hal ini lah yang membuat Persipura Jayapura maupun Perseru, hanya bisa menjamu lawan-lawannya di kompetisi Liga 1 pada sore hari sejak musim 2017 lalu.
"Saya yakin izin kepolisian tidak bermasalah. Karena Kabupaten Kepulauan Yapen termasuk salah satu kawasan paling aman di Papua," tutur Ketua Panpel Perseru, Charles Gomar.
"Di Serui, jumlah penduduk hanya 120 ribu orang. Dan selama ini, tidak ada (kejadian) yang aneh-aneh (terkait isu keamanan publik)," sambungnya.
- Link Live Streaming Perseru vs Barito
- Perseru Serui 0-1 Barito Putera: Laskar Antasari Lanjutkan Tren Positif
- Kalah dari Barito Putera, Pelatih Perseru Beri Komentar Mengejutkan
- Sejarah 17 Mei Jadi Suntikan Motivasi Barito Putera Kalahkan Perseru Serui
- Ingin Segera Pulang, Perseru Serui Kebut Pemasangan Lampu Baru
- PS TIRA vs Perseru: Tarung Nasib Sang Hitam Jingga
2. Tuntut Keadilan
Klub yang kini dilatih I Putu Gede itu merasa penting untuk menggelar laga home mereka di Serui, pada bulan puasa. Pasalnya, ada potensi 6 poin yang bisa dimaksimalkan, yakni saat menjamu Sriwijaya FC (27 Mei 2018) dan Arema FC (6 Juni 2018).
"Kalau Perseru masih ingin di Liga 1, ya memang harus bermain di Serui. Tim lain juga seharusnya menghormati kami (atas keluhan biaya besar dan jauhnya perjalanan ke Serui). Karena kami juga mengalami hal serupa," pungkasnya.
3. Zona Degradasi
Perlu diketahui hingga pekan kesembilan kompetisi Liga 1 2018 bergulir, Perseru Serui baru mengoleksi delapan poin, lantaran baru meraih dua kemenangan, dua kali imbang, dan empat kekalahan.
Selanjutnya, klub berjuluk Kuda Laut Jingga itu akan bertandang ke Sultan Agung Stadium dalam lanjutan pekan ke-10 2018 menghadapi PS TIRA pada Selasa (22/05/18) mendatang.