Nyaris Jadi Pelatih Arsenal, Arteta Dapat Surat dari Man City
Sebelumnya, Mikel Arteta disebut-sebut sebagai kandidat kuat untuk menjadi pelatih Arsenal dengan menggantikan Arsene Wenger. Namun situasi telah berubah saat The Gunners resmi menunjuk Unai Emery, mantan pelatih PSG sebagai juru taktik mereka di musim depan.
1. Emery Singkirkan Arteta
Pelatih kelahiran Spanyol ini jelas memiliki pengalaman yang lebih banyak daripada Arteta, karena ia juga pernah mendampingi klub kuat di Eropa, yakni Sevilla dan Paris Saint-Germain dalam waktu lima tahun terakhir.
Selama mendampingi skuat besutannya, Emery berhasil meraih delapan piala, termasuk gelar Ligue 1 dan tiga gelar juara Liga Europa. Sementara Arteta adalah salah satu dari staf pelatih Pep Guardiola di Manchester City dalam waktu dua tahun terakhir.
2. Telepon Pep Pasca Tidak Lolos
Menurut Daily Mail, setelah batal ke Arsenal, Man City bersedia memberikan surat untuk Arteta yang berisikan tawaran perpanjangan kontrak baru selama dua tahun. Arteta menelpon Guardiola pasca mengetahui bahwa Emery adalah kandidat kuat Arsenal. Ia tak lolos seleksi dan kemudian kembali ke Etihad Stadium.
Padahal tersiar kabar Guardiola akan mengundurkan diri dari Manchester City jika Arteta resmi menjadi manajer The Gunners.
3. Guardiola Sempat Relakan Mikel
Guardiola yang sedang menikmati masa keemasannya bersama Manchester City, sepertinya tak rela melepas staff pelatihnya. Ketika berhembus kabar jika Arteta ingin mendampingi skuat lamanya, Pria berusia 45 tahun itu sempat ucapkan salam perpisahan.
“Semoga kita baik-baik saja, bukan hanya saya, yang pernah bekerja dengannya. Salah satu alasan kesuksesan kami musim ini adalah karena Mikel ada di sini," tutupnya.