x

Pelatih Malaysia Bongkar Rahasia Sukses Juara AFF

Minggu, 15 Juli 2018 02:40 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Abdurrahman Ranala
Pelatih Malaysia U-19, Bojan Hodak.

Timnas Malaysia U-19 membuktikan diri menjadi yang terbaik di kejuaraan Piala AFF U-18 tahun ini. Di partai final, tim Harimau Muda Malaya mampu mengalahkan Myanmar dengan skor tipis 4-3, Sabtu (14/07/18) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

Malaysia sempat berada di atas angin setelah unggul cepat 2-0 dalam 20 menit babak pertama. Hanya saja, Myanmar tak tinggal diam, bahkan mampu mengejar ketertinggalan dan membalikkan keadaan menjadi 3-2 di babak di babak pertama.

Malaysia yang dalam keadaan tertekan berusaha bangkit di babak kedua. Hasilnya pun tidak mengecewakan. Tim asuhan Bojan Hodak bisa menyamakan kedudukan, dan akhirnya mencetak gol kemenangan pada injury time. Skor 4-3 pun bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Baca Juga

TOP 5 NEWS INDOSPORT: PUTERA MENPORA KENA BOGEM, KETUA PSSI JADI GUBERNUR


1. Tak Menyangka Bisa Juara

Para pemain Malaysia U-18 merayakan keberhasilan menjadi juara di ajang Piala AFF U-18 2018.

Usai laga, pelatih Malaysia, Bojan Hodak secara terbuka mengatakan ia tidak menyangka mereka bisa keluar sebagai juara. Pasalnya, ia hanya punya dua hari untuk benar-benar bisa mengumpulkan pemain dan berangkat ke Indonesia dengan persiapan yang minim.

"Sama seperti tahun lalu, mungkin tahun ini lebih buruk. Kami hanya memiliki dua-tiga hari saja untuk mempersiapkan tim ini di turnamen AFF," akunya.

"Tapi saya bekerja mostly di taktik. Anda tidak bisa memaksakan kondisi fisik harus seperti yang anda harapkan, karena dengan waktu sedikit sulit untuk membentuk kerangka tim," imbuhnya.

Baca Juga

2. Kunci Sukses

Barisan suporter Malaysia yang berada di sisi tribun utara.

Tidak lupa, Bojan juga membocorkan rahasia sukses tim Malaysia. Menurutnya, ia cukup jeli melihat potensi yang dimiliki para pemainnya, sehingga memilih memanfaatkan servis bola mati seperti yang terjadi dengan gol penentu kemenangan di akhir babak kedua.

"Yang paling saya fokus adalah set piece dan merotasi pemain sebijak mungkin. Anda tahu gol-gol kami, bahkan gol penentu kemenangan tadi dari set piece," tutupnya.

Sementara itu, Timnas Indonesia U-19 yang menjadi tuan rumah kejuaraan Piala AFF tahun ini hanya menempati posisi ketiga. Hasil ini sama halnya dengan apa yang diraih pada tahun lalu di Myanmar.

Berikut Jadwal Partai Final dan Perebutan Tempat Ketiga Piala Dunia 2018:

Ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA

MyanmarBola InternasionalMalaysia U-19Piala AFF U-18 2018

Berita Terkini