5 Penampilan Kiper Paling Ikonik dalam Abad Ini

INDOSPORT.COM – Dunia sepak bola menjadi berkembang dalam beberapa tahun belakangan. Munculnya peran baru untuk beberapa posisi sepak bola pun turut membuat olahraga ini kian seru untuk dinikmati.

Salah satunya ialah peran kiper sweeper atau peran kiper untuk mengontrol dan memimpin ruang di belakang lini pertahanan, dan juga berpartisipasi dalam membangun serangan.

Tak seperti jaman dahulu bahwa kiper hanya mampu mengendalikan bola hanya dengan tangannya saja, tapi kini banyak kiper yang juga mahir untuk membangun serangan dari kakinya.

Seorang kiper juga harus tahan banting terhadap setiap ejekan dan kritikan karena memang sudah merupakan sebuah konsekuensi yang harus diemban.

Kiper yang kemampuannya tidak diragukan lagi ialah kiper yang selalu bertanggung jawab dan memperbaiki kesalahan yang telah dilakukannya.

Kiper asal Jerman, Manuel Neuer, merupakan kiper yang menjadi ikon dari istilah kiper sweeper. Namun siapa sajakah kiper sweeper yang penampilannya menjadi ikon dalam sebuah pertandingan sepak bola selain Neuer?

Berikut INDOSPORT telah merangkum 5 kiper yang penampilannya paling dikenang dalam abad ini, sebagaimana telah dilansir dari Sportskeeda

1. David De Gea vs Arsenal (Liga Primer Inggris)

Pada malam pertandingan melawan Arsenal di Liga Primer Inggris, David De Gea berhasil menyangkal segala keraguannya dan membuktikan bahwa ia pantas berada di puncak daftar kiper kelas dunia.

Setelah Manchester United memimpin 2-0 atas The Gunners, mereka mendapatkan tekanan yang besar dari sang lawan.

De Gea membuat serangkaian penyelamatan spektakuler dalam tekanan serangan balik dan sebagai proses menyamai rekor untuk sebagian besar penyelamatan dalam pertandingan dengan 14 pemainnya.

Kemudian kiper asal Spanyol itu berhasil melakukan penyelamatan atas serangan yang dilakukan oleh Alexandre Lacazette dan Alexis Sanchez yang kini menjadi rekan satu timnya.

Kiper yang mempunyai panggilan akrab Dave ini, benar-benar menyelamatkan permainan untuk Manchester United, yang akan terus menang 3-1. Lalu kembali menyelamatkan serangan bola dari Mesut Ozil, Sead Kolasinac dan Hector Bellerin.

Sehingga membuat The Gunners harus menyerah dibawah penyelamatan David “Save” Gea yang spektakuler.

2. David Marshall vs Barcelona (Liga Champions)

David Marshall mungkin akrab bagi penggemar Liga Primer Inggris, yang akan mengingatnya untuk musim yang luar biasa bagi klub Cardiff untuk yang terakhir kali mereka bermain di kasta atas Liga Inggris.

Sebelum ia menjadi penjaga gawang di Inggris, Marshall adalah seorang pemain yang begitu potensial di Skotlandia.

Ia datang melalui susunan pemain muda Celtic dan membuat debut pertamanya untuk klub melawan Barcelona dalam pertandingan Piala Eropa di putaran keempat dan Marshall membuat penampilan yang menakjubkan.

Kiper Timnas Skotlandia itu benar-benar tak terkalahkan pada hari itu, membuat penyelamatan luar biasa dari orang-orang seperti Luis Enrique, Luis Garcia, Sergio Garcia, Gerard, dan bintang-bintang Barcelona lainnya.

Semua penyelamatannya juga berbeda dari satu tangan dengan anggota tubuh lainnya secara refleks. Sehingga membuat Marshall menjadi begitu dikenal melalui pertandingan tersebut.

3. Joe Hart vs Barcelona (Liga Champions)

Joe Hart telah mendapatkan banyak kritik baru-baru ini, sebagian besar memang pantas karena penampilannya telah menurun selama beberapa musim terakhir.

Meskipun ia tidak masuk dalam skuat Piala Dunia 2018 untuk Timnas Inggris, namun seharusnya tidak mempengaruhi fakta bahwa Hart adalah penjaga kelas dunia dari Manchester City.

Sementara City menyerah pada kekalahan 1-0 atas Barcelona dan tersingkir dari Liga Champions, tapi kekalahan tersebut bukanlah karena kiper berusia 31 tahun itu, malah bisa dikatakan pertandingan tersebut adalah yang terbaik dari kariernya.

Hart secara konsisten dibiarkan terekspos oleh pertahanan dan lini tengahnya, membuat tujuh penyelamatan luar biasa.

Gol yang berasal dari serangan dari Ivan Rakitic gagal ia cegah sehingga membuat pertahanan The Sky Blues jebol. Setelah pertunjukan, Hart menerima pujian dari kiper Timnas Inggris lainnya, Jack Butland, bahwa ia benar-benar seorang penjaga gawang kelas dunia.

4. Guillermo Ochoa vs Brasil (Piala Dunia 2014)

Ochoa merupakan seorang kiper Timnas Meksiko yang telah mengharumkan namanya melalui Piala Dunia 2014. Ia merupakan salah satu pemain paling berpengaruh dan sukses membuat negaranya melaju di Piala Dunia saat itu.

Saat melawan Brasil, Ochoa telah membuat empat penyelamatan gemilang dan menghindarkan ancaman dari tim tuan rumah yang sangat berbakat.

Yang paling penting, salah satu yang tetap dalam ingatan bahkan hari ini adalah dari sundulan dari Neymar, yang menjadi perhatian untuk perbandingan menyelamatkan Gordon Banks dari Pele pada tahun 1970. Ia pun sukses mempertahankan kedudukan 0-0 atas Brasil.

Sebagai buntut dari penampilannya, Ochoa mendapatkan pujian dari seluruh dunia. Ia bahkan dipuji oleh pelatih lawannya yang merupakan mantan bos Chelsea, Luiz Felipe Scolari.

5. Tim Howard vs Belgia (Piala Dunia 2014)

Penampilan mantan kiper Manchester United dan Everton, Tim Howard, sempat menjadi perhatian seluruh dunia.

Performa fantastis dari Howard, yang membuat 16 penyelamatan melawan tim Belgia yang begitu memberi tekanan dari pemain seperti Eden Hazard, Kevin De Bruyne, Divock Origi, Romelu Lukaku dan Dries Mertens. Namun sayangnya tidak bisa mencegah kekalahan Amerika Serikat di waktu tambahan.

Kiper berusia 39 itu telah memainkan peran penting dalam perkembangan sepak bola Amerika Serikat dari ancaman tersisih di ajang Piala Dunia.

Setelah penampilan luar biasanya, di mana Howard membuat 11 penyelamatan, meski akhirnya pertahanannya berhasil dijebol Kevin De Bruyne dan Romelu Lukaku.

Meski kalah tapi tentu saja ia berhasil menjadi salah satu ikon kiper dalam dunia sepak bola sebelum hadirnya De Gea yang paling berpengaruh.