3 Fakta Menarik di Balik Hasil Undian Grup Liga Champions

INDOSPORT.COM - Semarak Liga Champions akhirnya terdengar kembali. Hal itu ditandai dengan pengundian grup yang dilakukan UEFA pada Kamis (30/08/18) malam WIB kemarin.

Ya, UEFA telah membagi 32 tim top Eropa peserta Liga Champions ke dalam delapan grup. Setiap grup tersebut dihuni oleh empat tim.

Laga pembukanya sendiri baru akan dimulai 18 September mendatang. Khusus untuk babak grup, masing-masing tim akan memainkan enam laga, dan hanya dua peringkat teratas yang berhak lolos ke fase selanjutnya.

Hasil pembagian grup Liga Champions kemari, ternyata turut menimbulkan fakta-fakta menarik. INDOSPORT pun mencoba merangkumnya ke dalam ulasan berikut ini.

1. Grup Neraka

Babak grup Liga Champions musim 2018/19 diyakini akan berlangsung seru. Pasalnya, pengundian semalam menghasilkan dua grup neraka.

Grup neraka pertama datang dari Grup B. Empat tim besar, seperti, Barcelona, Tottenham Hotspurs, PSV Eindhoven, serta Inter Milan, dipastikan bakal terlibat persaingan sengit guna memastikan tempat di fase gugur.

Sementara, grup neraka lainnya datang dari Grup C. Pada grup tersebut, finalis musim lalu, Liverpool, akan saling jegal dengan Paris Saint Germain, Napoli, dan Red Star Belgrade.

2. Reunian Para Mantan

Kisah terjebak nostalgia juga akan menghiasi fase grup Liga Champions musim 2018/19. Beberapa pemain bakal berhadapan dengan klub lamanya.

Di grup A, ada pemain AS Monaco, Radamel Falcao yang akan menjalani kisah klasiknya bersama Atletico Madrid. Falcao memang diketahui pernah menjadi tumpuan Atletico di lini depan pada periode 2011-2013.

Grup B juga ada kisah klasik antara pemain Barcelona, Rafinha, dengan klub asal Italia, Inter Milan. Rafinha musim lalu dipinjamkan Barcelona ke Inter.

Lalu di grup C, ada penyerang Paris Saint Germain, Edinson Cavani, yang akan bertarung dengan eks klubnya, Napoli. Ya, Cavani pernah berseragam Napoli pada periode 2010-2013.

Grup E, ada pemain muda Bayern Munchen, Renato Sanches yang akan bersua dengan klub lamanya, Benfica. Sementara Grup F, pemain tengah Manchester City bakal bertarung dengan eks klubnya, Shaktar Donetsk.

Paling heboh terjadi di Grup H, di mana pemain Juventus, Cristiano Ronaldo akan bersua dengan klub lamanya Manchester United. Ya, Ronaldo dahulu pernah menjadi bintangnya Old Trafford.

Ada pula gelandang MU, Paul Pogba yang akan bertarung dengan eks klubnya Juventus. Pemain MU lainnya, Andreas Pereira, juga akan bernostalgia dengan klubnya musim lalu, Valencia.

3. Tim Debutan

Beberapa tim debutan juga menghiasi babak grup Liga Champions musim 2018/19. Tim-tim debutan tersebut ialah, BSC Young Boys, TSG Hoffenheim, dan Crvena Zveda.

BSC Young Boys yang berada di Grup H merupakan jawara Liga Swiss musim lalu. Sebelum musim ini, langkah Young Boys untuk bisa masuk Liga Champions selalu terhenti di babak kualifikasi.

Tim debutan kedua, Hoffenheim, lolos ke babak grup Liga Champions setelah musim lalu mengakhiri musim Bundseliga Jerman dengan berada di peringkat ketiga. Hoffenheim akan berada di Grup F bersama Manchester City, Shaktar Donetsk, dan Olympique Lyon.

Sementara debutan terakhir, Crvena, sebenarnya pernah menjuarai Piala Champions pada 1991 silam. Namun, setelah Piala Champions berubah format menjadi Liga Champions, Crvena belum pernah sekalipun ikut sampai akhirnya berhasil lolos babak kualifikasi pada musim ini.