Tak Berdaya Lawan Klub Liga 3, Jebolan Persib Jadi Biang Kerok Kekalahan Memalukan PSMS

INDOSPORT. COM - Kabar mengejutkan datang dari klub yang baru terdegradasi dari Liga 1, PSMS Medan. Bertanding di babak 64 besar Piala Indonesia, PSMS Medan secara tak terduga takluk dari klub Liga 3, Kepri 757 Jaya.

Ya, jadwal pertandingan babak 64 besar Piala Indonesia pada hari Kamis (13/12/18) ini memainkan laga antara PSMS Medan vs Kepri Jaya. Laga dimainkan di Stadion Gelora Citra Mas Batam.

Laga antara PSMS vs Kepri Jaya berjalan cukup sengit dan berimbang. Buktinya, selama 90 menit pertandingan, papan skor masih menunjukkan skor sama kuat 1-1.

Alhasil, laga pun langsung dilanjutkan ke fase adu penalti. Sesuai peraturan di Piala Indonesia, tak ada masa tambahan waktu jika skor imbang bertahan sampai 90 menit.

Namun, hasil yang didapat pada fase adu penalti sungguh mengejutkan. Sungguh di luar dugaan, PSMS takluk dengan skor adu penalti 4-3.

1. Biang Kerok Kekalahan PSMS Medan

Bila ditelisik lebih jauh lagi, ada satu sosok pemain yang menjadi biang kerok kekalahan memalukan PSMS tersebut. Pemain yang dimaksudkan itu ialah Rahmad Hidayat.

Pemain yang pernah memperkuat Persib Bandung pada 2016-2017 lalu ini, menjadi penendang kelima PSMS dalam adu penalti itu. Jika ia berhasil mencetak gol, PSMS jelas akan terhindar dari kekalahan dan adu penalti dilanjutkan.

Namun yang terjadi justru sebaliknya, Rahmad Hidayat malah gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Rahmad mengarahkan bola ke kanan, kiper Kepri Jaya berhasil menebak dan menepisnya.

Akibat kegagalan Rahmad Hidayat itu, PSMS pun resmi tersingkir dari Piala Indonesia. Menyakitkannya, tim yang mengalahkan PSMS hanyalah klub Liga 3, Kepri 757 Jaya.