x

3 Hal Ini yang Harus Dilakukan Agar Fans Sepak Bola Fanatik Tidak Rusuh

Jumat, 14 Desember 2018 15:23 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni

INDOSPORT.COM - Sepak bola merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia. Banyak di antara kita yang merupakan fans sebuah tim sepak bola, tidak sedikit juga yang fanatik.

Fans fanatik ialah yang terhubung secara emosional dengan tim mereka. Tidak jarang juga mereka menjadi sangat menyebalkan ketika tim menang, ketima timnya kalah, juga bisa kelewat batas.

Menjadi seorang fans, bahkan yang fanatik, sebenarnya bukan menjadi masalah. Asal, Anda yang merupakan fans fanatik tidak kelewat batas yang membuat Anda mendukung tim kesayangan dengan cara yang salah.

Baca Juga

Tidak perlu disebutkan satu per satu, banyak dari kita sudah sering melihat seperti apa akibat dari fans fanatik yang berlebihan secara emosional mendukung tim kesayangan.

Satu saja contohnya, seperti pengeroyokan Jakmania oleh Bobotoh, yang dilakukan di area Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), jelang laga Persib Bandung vs Persija Jakarta, akhir September 2018.

Baca Juga

Mengerikan bukan? Oleh karena itu, kali ini INDOSPORT ingin membagikan kepada anda 3 hal yang harus dilakukan oleh fans sepak bola agar tidak bereaksi berlebihan, menurut Professor spesialis Gangguan Emosional dari Universitas Ohio State, Ken Yeagger.


1. Lakukan Latihan atau Gym

Ilustrasi Gym

Pertama-tama kita harus mengetahui tanda-tanda perubahan emosional yang terjadi pada seorang fans olahraga, atau khususnya sepak bola.

Jantung berdebar-debar, napas pendek dan berpacu adalah ciri-ciri emosional yang sering terjadi kepada fans fanatik sebelum mereka kelewat batas. Oleh karena itu, untuk mengatasi tanda-tanda tersebut, latihan atau gym sangat membantu Anda.

Beberapa jam sebelum pertandingan, latihan atau gym sangat bagus, baik itu untuk fans atau pun atlet olahraga tersebut. 

Baca Juga

Olahraga salah satu obat mengurangi stres dan membantu Anda menjaga emosi jika hal-hal tidak berjalan baik untuk tim kesayangan Anda.


2. Jangan Kebanyakan Alkohol dan Taruhan

Ilustrasi Alkohol

Tidak perlu ditutup-tutupi, sebagian besar kelompok fans fanatik di olahraga mana pun, sangat akrab dengan alkohol. Bisa sebelum atau sesudah pertandingan, bahkan di Eropa sana, meminum bir di tribun diperbolehkan.

Berbicara soal fans fanatik yang kerap kali menjurus kepada kekerasan, ternyata sebagian dikarenakan alkohol yang terlalu banyak.

Menurut informasi yang dilansir dari Live Science, alkohol adalah depresan, di mana jika tim Anda tidak menuai hasil yang baik, bisa membuat Anda lebih gelisah dan kesal.

Memasang taruhan untuk tim yang Anda sukai memang tampak seperti hal bagus. Namun, jika Anda kalah, rasa stres dan kesal akan semakin meninggi karena kerugian finansial.

Baca Juga

Dua hal di atas, alkohol jangan kebanyakan dan taruhan pada tim kesayangan harus benar-benar dipikirkan untuk menjaga kondisi emosional Anda di akhir pertandingan.


3. Hindari Kelompok Fans Rusuh

Fans Liverpool menjelang bentrokan melawan Napoli

Yang terakhir adalah untuk Anda yang mudah tergoda atau mudah untuk dihasut bereaksi berlebihan. Solusinya adalah hindari kelompok-kelompok yang terlihat anarki mendukung timnya.

Anda harus tergabung bersama para fans fanatik yang mendukung klubnya dengan cara yang benar dan tepat. Bukan yang temperamental.

Mengetahui pola pikir dan sifat temperamental orang yang kita ajak menonton pertandingan juga akan menghindarkan kita dari bereaksi berlebihan.

Baca Juga

Akhir artikel, mendukung tim kesayangan dengan fanatik tidak ada salahnya. Tapi, yang terpenting tentu saja menjaga diri sendiri dengan menghindari hal-hal yang meningkatkan emosional berlebihan.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT

Suporter sepakbolaSuporter Pecinta Sepakbola NasionalLiga IndonesiaSports Fans

Berita Terkini