Mencuat Empat Nama, Kiper Baru Arema FC Hampir Pasti Bukan Nama Top di Liga 1

INDOSPORT.COM - Spekulasi perihal siapa calon kiper baru Arema FC, mulai mendekati titik akhir. Penjaga gawang baru itu akan melengkapi keberadaan Utam Rusdiana maupun Kurniawan Kartika Aji yang masih diandalkan Arema FC di musim depan.

Seperti diketahui, kiper baru tim Singo Edan sudah pasti bukan Kurnia Meiga Hermansyah. Kiper yang menjadi andalan Timnas Indonesia itu sebelumnya sempat dikaitkan dengan Arema atas kemunculannya di media sosial berupa foto bersama Ramdani Lestaluhu.

"Kiper baru tim ini adalah asli kelahiran Malang, dan sudah bermain di klub Liga 1," papar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo di kesempatan sebelumnya.

Mengacu pada bocoran itu, hampir dipastikan bahwa kiper baru Arema bukan nama top sekelas Kurnia Meiga. Berikut beberapa data dan statistik kiper kelahiran Malang yang dirangkum INDOSPORT.com :

1. 1. Muhamad Sandy Firmansyah

Kiper senior berusia 35 tahun ini masuk dalam bursa calon kiper baru Arema FC, lantaran faktor kelahiran di Malang. Pengalamannya sebagai penjaga gawang juga cukup handal, lantaran sudah berkiprah di kompetisi kasta tertinggi selama 10 musim.

Sayangnya, ia bukan salah satu kiper top di Liga 1. Deretan klub yang diperkuat Sandy juga antah berantah, seperti Persitara Jakarta Utara (musim 2009-2010), Gresik united (2013-2014 dan 2016), Persepam Pamekasan (2015), serta Sriwijaya FC (2017-2018).

Kiprahnya di Sriwijaya FC selama dua musim juga tergolong minim jam terbang, lantaran hanya mengantongi 9 caps (2017) dan 2 caps (2018) karena kalah bersaing dengan Teja Paku Alam. Prestasi terbaiknya adalah ketiga membawa Persepam mencapai empat besar di Piala Kemerdekaan tahun 2015 silam.

2. Annas Fitrianto

Kiper yang juga kelahiran Malang ini masuk dalam bursa kiper baru Arema FC karena masih punya prospek panjang. Usia yang masih 24 tahun, membuat Annas mampu ditempa sebagai kiper masa depan di skuat Arema FC.

Lantaran hal itu, Annas masih minim mendapatkan kesempatan bermain selama dua musim di skuat Perseru Serui. Tahun 2017 lalu, ia hanya mencatat 3 caps karena kalah pengalaman dibanding Sukasto Efendi, dan berlanjut dengan 5 caps musim ini setelah menjadi pelapis Samuel Reimas.

2. 3. Teguh Amirudin

Tampaknya nama kiper PS Tira ini yang paling besar peluangnya menjadi kiper baru Arema FC. Berusia masih 25 tahun, namun pengalamannya sudah sukses di kancah internasional melalui skuat Timnas U-23 di tahun 2014 sampai 2015 silam.

Keterkaitan Teguh dan Arema sendiri cukup erat, selain memang kelahirannya di Malang. Memulai kiprahnya di tim Arema U-21 selama lima tahun sampai 2011, Teguh Amirudin lalu merasakan atmosfer kompetisi di Divisi Utama bersama Persekam Metro FC tahun 2012, dan kembali dipanggil Arema para era kepelatihan Rahmad Darmawan tahun 2013.

Pada paruh musim 2016 lalu, Teguh sebenarnya sudah deal dengan Arema FC untuk bermain di TSC, setelah merantau bersama Perseru Serui musim 2014 dan berlanjut ke Barito Putera.

Namun, kesepakatan itu harus batal akibat statusnya sebagai anggota TNI. Alhasil, ia wajib berkomitmen untuk kesatuannya dengan membela PS Tira meski bukan sebagai kiper utama. 

Menjalani setengah musim kompetisi TSC, Teguh hanya mencatat 8 caps bersama PS Tira. Penampilannya lalu melonjak di Liga 1 2017 dengan capaian 21 caps, sebelum kembali anjlok dengan 4 caps musim ini.

4. Yoewanto Setya Beny

Kiper asli Malang ini juga rekan seangkatan Teguh Amirudin di Arema FC U-21. Bedanya, Beny mengambil kesempatan menjajal kompetisi satu musim lebih awal dari Teguh kala promosi ke tim senior Arema FC di musim 2011 sampai 2012 silam.

Jam terbangnya lalu semakin mengkilap saat menyambar tawaran dari Perseru Serui selama tiga tahun sampai musim 2015. Dari Papua, Setya Beny lalu mengasah kematangannya dua musim di skuat Persiba Balikpapan hingga mencapai 15 caps di Liga 1 2017 lalu.

Namun, kariernya mulai meredup di tahun ini dengan memperkuat PSS Sleman di pentas Liga 2. Kendati tak sampai mencatat caps sepuluh digit, namun kontribusinya lumayan bagus untuk membawa PSS menjadi juara Liga 2 sekaligus promosi ke Liga 1 musim depan.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM