Datangkan Lopicic, Radovic Terinspirasi Sir Alex Ferguson di Manchester United?
INDOSPORT.COM - Lama pasif di bursa transfer, Persib Bandung langsung mengejutkan dengan mengumumkan dua pemain baru Srdan Lopicic dan Esteban Vizcarra, Rabu (09/01/19).
Kejutan yang sayangnya direspons negatif oleh beberapa suporter Persib Bandung. Khususnya perihal salah satu rekrutan anyar, Srdan Lopicic.
Lopicic dianggap beberapa Bobotoh memiliki kualitas yang tak cukup layak untuk klub sekelas Persib Bandung. Statistik musim lalu yang membuatnya didepak Borneo FC, rentan cedera, hingga usia yang tak muda lagi menjadi alasan banyak Bobotoh dengan tegas menolak Lopicic merapat ke klub pujaannya.
Namun apa yang diutarakan Bobotoh tersebut dengan tegas disanggah oleh pelatih baru Persib Bandung Miljan Radovic. Yang menyebut usia menjadi tak penting disaat Lopicic mempunyai kualitas yang dianggapnya sesuai dengan skema permainan yang akan diterapkannya.
"Kamu pikir dia sudah tua, kamu pikir saya tua kalau saya masuk 35 tahun, saya main. Tapi saya tidak suka kalau orang bicara tua atau muda di sepak bola tidak ada itu," kata Radovic di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Rabu (09/01/19).
1. Radovic Terinspirasi Alex Ferguson?
Apa yang diutarakan Radovic jelas tak salah, begitupun keraguan dari beberapa suporter Persib bandung akan kualitas Lopicic.
Perihal usia, beberapa pelatih atau manajer di dunia terbukti mampu memberikan prestasi kepada klubnya dengan mengandalkan pemain tua. Seperti salah satunya Manchester United ketika juara Liga Primer Inggris musim 2011/12.
Pelatih Manchester United saat itu, Sir Alex Ferguson mengandalkan Paul Scholes yang sudah uzur bahkan sempat gantung sepatu. Bukan hanya Scholes, ada juga nama Michael Owen yang perannya tak kalah penting sebagai pemain pengganti di beberapa pertandingan musim itu.
Hal itu juga akhrinya yang membuat salah satu Bobotoh, Dhea Lukman dalam tulisannya di vikingpersib.co.id berpikir Radovic sebagai salah satu pemuja Manchester United atau Setan Merah.
“Mungkin Radovic ini jamaah sekte pemuja Setan Merah (Manchester United),” kata Dhea seraya menuliskan apa yang digumamkannya dalam hati.
"Atas dasar sangkaan tersebut saya mengajak Bobotoh sekalian untuk berkhusnudzan (berprasanka baik), mungkin saja Miljan Radovic terinspirasi Sir Alex Ferguson ketika Setan Merah menjuarai Liga Inggris ke-19 pada tahun 2012, saat melampaui raihan seteru abadinya Liverpool," tambahnya.
Namun dalam tulisan tersebut, Dhea juga sedikit menuliskan kalimat satir yang mengarah ke manajemen Persib Bandung. Bahwa manajemen juga peduli dengan nasib para pemain tua seperti Lopicic dna Vizcarra.
"Inget jargon “Building the future” lurddd, bukan hanya Persib yang dipikirkan masa depannya oleh Manajemen dan juru taktik anyar kita, tapi pemain berumur seperti Vizcarra dan Lopicic pun dipikirkan masa depannya. Di hari tua nanti mereka berdua harus sejahtera dan berbangga karena pernah bermain di tim sebesar Persib," tulisnya.