10 Pemain yang Pernah Memperkuat Liverpool dan Chelsea (Bagian Kedua)

INDOSPORT.COM - Meski kerap terlibat persaingan sengit dalam beberapa dekade ke belakang, Liverpool dan Chelsea nyatanya memiliki hubungan yang baik dalam hal transfer pemain.

Melanjuti artikel sebelumnya, dimana sudah ada empat pemain yang pernah berseragam Liverpool juga Chelsea yang INDOSPORT rangkumkan.

Berikut enam nama tersisa lagi yang coba INDOSPORT jabarkan, untuk melengkapi daftar 10 pemain yang pernah perkuat Liverpool dan Chelsea.  Siapa saja mereka, berikut daftar lengkapnya.

Glen Johnson

Sempat menjadi andalan di Chelsea dan mampu menyumbangkan dua gelar juara Liga Primer Inggris, Glen Johnson yang terdepak ke Portsmouth FC kemudian di rekrut Liverpool pada musim 2009/10.

Dalam rentan waktu lima musim berseragam The Reds, Johnson cukup menjadi idola publik Anfield. Dirinya pun sempat menyumbangkan gelar Piala Carling 2011/12, sebelum akhirnya seiring usia dan cedera mual kehilangan tempat dan dilepas ke Stoke City.

Nicolas Anelka

Jauh mundur ke belakang, ada pemain bintang asal Prancis Nicola Anelka yang mengawali karier di Liga Primer Inggris bersama Liverpool di musim 2002/03.

Anelka saat itu tak mampu menunjukan penampilan apik di Liverpool. Dirinya hanya mampu mencetak lima gol dari 22 laga, hingga kemudian di lepas ke Manchester City semusim berselang.

Sempat berpetualang hingga ke Turki selepas dari Manchester City, Anelka akhirnya tiba di Chelsea pada musim 2007/08. Bertahan cukup lama hingga tahun 2012, sejumlah gelar mampu dicicipinya di London, mulai dari Liga Primeir Inggris hingga Liga Champions.

1. Joe Cole dan Daniel Sturridge

Joe Cole

Mampu memberikan total 10 gelar bersama Chelsea di rentan tahun 2003 hingga 2010, Joe Cole yang mulai kehilangan tempat utama akhirnya hijrah ke Liverpool.

Di klub barunya itu, Joe Cole sempat memberikan harapan. Nomor 10 pun sempat tersemat di punggungnya. Namun, karena faktor usia dan cedera yang terus menggerogoti, Joe Cole seakan kesulitan untuk menunjukan penampilan terbaiknya.

Selama sekitar tiga tahun di Anfiled, dirinya hanya mampu bermain 42 kali. Secara keseluruhan, Joe Cole hanya bisa menyumbangkan lima gol dan tiga assist di semua kompetisi.

Daniel Sturridge

Tak banyak mendapatkan kesempatan di Chelsea pada musim 2009/10 hingga 12/13, Daniel Sturridge akhirnya dilepas ke Liverpool pada Januari 2013.

Beruntung bagi Liverpool, mereka seakan mendapatkan mutiara terpendam seiring kedatangan Sturridge. Di musim perdananya, 11 gol dari 16 laga berhasil diciptakan hanya dalam separuh musim tersebut.

Bahkan, di musim berikutnya, Sturridge semakin mencapai puncak penampilannya kala berduet dengan Luis Suarez. Total 25 gol diciptakannya hanya dalam 33 penampilan di semua kompetisi.

Namun, meski hingga kini masih berseragam Liverpool, Sturridge nyatanya tak pernah mampu mencapai puncak permainannya seperti di musim 2013/14. Kini, ia lebih banyak menjadi penghangat kursi cadangan di Anfield.

2. Mohamed Salah dan Fernando Torres

Mohamed Salah

Sama seperti Daniel Sturridge, Mohamed Salah yang tak mendapatkan banyak kesempatan di Chelsea kemudian mencapai puncak penampilan ketika hijrah Liverpool.

Namun bedanya, Salah tak langsung menyebrang dari Stamford Bridge ke Anfield. Dia terlebih dahulu ke Fiorentina dan AS Roma, sebelum akhirnya berseragam Liverpool mulai musim 2017/18.

Seperti banyak diketahui, di musim perdanannya, gelar top skor mampu digondol Salah di Liga Primer Inggris. Dia juga membawa klub kebanggaan Kopites itu melaju hingga final Liga Champions 2017/18.

Fernando Torres

Puncak dari perpindahan pemain dari kubu Liverpool ke Chelsea atau sebaliknya terjadi kala Fernando Torres memilih berseragam The Blues pada Januari 2011. Padahal saat itu dirinya merupakan pemain andalan Liverpool di lini depan.

Tak mengherankan jika kemudian banyak suporter Liverpool yang begitu kecewa dengan keputusan Torres, hingga sampai membakar jersey sang pemain yang dianggap mengkhianati mereka itu.

Bersama Chelsea, Torres memang mampu meraih sejumlah trofi. Salah satunya ialah juara Liga Champions 2018/19. Meski begitu, pada akhirnya, pemain asal Spanyol itu mamang tak pernah mampu meraih ketajaman seperti kala masih membela Liverpool.