Termasuk Wawan Rapiko, Ini 4 Wasit yang Pernah Buat Kontroversi Juga di Liga 1 2019

INDOSPORT.COM – Tak hanya Wawan Rapiko saja yang memimpin Persela Lamongan vs Borneo FC, ternyata ada juga wasit lain yang pernah membuat kontroversi juga di Liga 1 2019.

Duel Persela Lamongan vs Borneo FC sejatinya berjalan dengan sangat menarik dengan terjadinya jual beli serangan. Borneo FC yang sempat unggul lebih dulu melalui aksi Renan da Silva harus menerima mereka dibalikan oleh Alex dos Santos Goncalves.

Tertinggal, membuat tensi laga berjalan lebih panas karena Borneo FC ngotot ingin setidaknya mendapatkan satu poin dari Stadion Surajaya, Lamongan itu. Akibatnya friksi kecil-kecilan sudah mulai mewarnai jalannya laga di akhir babak kedua.

Hingga akhirnya itu semua memuncak ketika kiper Persela Lamongan, Dwi Kuswanto menanduk pemain Borneo FC, Wahyudi Hamisi. Sontak keputusan yang dianggap kontroversi pun dikeluarkan oleh wasit Wawan Rapiko.

Ternyata tak hanya Wawan Rapiko saja, sejumlah wasit juga sudah pernah mengeluarkan keputusan yang mengundang kontroversi selama perhelatan Liga 1 2019. Siapa saja dan bagaimana kejadiannya? Berikut kami ulas lebih lanjut hanya untuk anda.

1. Wawan Rapiko

Nama Wawan Rapiko mendadak menjadi buah bibir setelah keputusan krusialnya mengundang perdebatan dalam laga Persela Lamongan vs Borneo FC. Pasalnya pihak Persela Lamongan tidak bisa menerima keputusan Wawan Rapiko memberi hadiah penalti untuk Borneo FC.

Persela Lamongan merasa tandukan yang dilakukan Dwi Kuswanto itu terjadi bukan dalam prosese perebutan bola atau laga sedang bergulir. Meski begitu berdasarkan aturan FIFA, tindakan Dwi Kuswanto masuk dalam law of the game FIFA 2018/19 halaman 109.

Di sana disebutkan bahwa tindakan Dwi Kuswanto itu masuk dalam kategori perbuatan kekerasan. Untuk itu sang wasit diperbolehkan untuk memberikan hadiah penalti kepada Borneo FC.

Iwan Sukoco

Duel Barito Putera vs Bali United dalam Liga 1 2019 akan selalu diingat sebagai pertandingan yang penuh kejutan. Hal itu dikarenakan di laga itulah Barito Putera meraih kemenangan perdana, sedangkan bagi Bali United menjadi kekalahan pertamanya.

Namun sayang dalam laga seru, terselip kejadian kontroversial ketika Malvin Platje mencetak gol ke gawang Barito Putera yang ternyata tidak disahkan oleh wasit Iwan Sukoco. Baginya, Melvin Platje telah berada di posisi offside.

Padahal dalam tayangan ulang, jelas posisi Platje onside saat menerima bola. Akibat insiden itu, Bali United menderita kerugian dengan menelan kekalahan perdana di kandang Barito Putera dengan skor 0-1.

2. Fariq Hitaba

Fariq Hitaba juga ikut menjadi sorotan usai memimpin duel panas Persija Jakarta vs Persib Bandung. Detik-detik kontroversi terjadi saat Marko Simic menanduk bola ke mistar gawang lalu memantul ke bawah dan keluar begitu saja.

Wasit Fariq Hitaba yang melihat bola telah keluar dari garis gawang menyebut itu sebagai gol bagi Persija Jakarta. Tapi bagi sebagian pendukung Persib, bola masih sedikit menyentuh garis gawang sehingga tidak gol.

Tapi apa mau dikata tanpa adanya teknologi garis gawang membuat perdebatan mengenai apakah itu gol atau tidak menjadi abu-abu. Menyikapi kejadian itu seharusnya teknologi garis gawang menjadi urgensi agar meminimalisir kontroversi apakah bola sudah lewat atau belum.

Armyn Dwi Sryathin

Terakhir ada wasit Armyn Dwi Sryathin yang dianggap mengeluarkan keputusan kontroversial dalam laga PSS Sleman vs Semen Padang. Pertandingan itu sendiri akhirnya berkesudahan dengan skor imbang 1-1.

Gol dari PSS Sleman berasal dari penalti yang diberikan Armyn Dwi Sryathin setelah melihat Kushedya Hari Yudo terjatuh. Tapi ternyata jika dilihat dalam tayangan ulang, sebenarnya tidak ada kontak aktif terhadap Yudo.