5 Fakta Mengejutkan Usai Manchester United Menahan Tottenham Hotspur
INDOSPORT.COM – Berbagai fakta mengejutkan terangkum dalam laga lanjutan Liga Inggris usai Manchester United sukses menahan imbang Tottenham Hotspur.
Bertanding lagi sejak Liga Inggris ditangguhkan, Tottenham Hotspur dan Manchester United sama-sama menurunkan kekuatan terbaiknya. Pertandingan berjalan begitu sengit hingga datanglah gol ajaib Steven Bergwijn yang sukses memaksa David De Gea melakukan blunder fatal.
Tertinggal 0-1, Ole Gunnar Solskjaer pun memasukan si anak hilang, Paul Pogba guna menambah daya gebrak serangan Manchester United. Siapa sangka, setelah lama absen, Paul Pogba berhasil memberikan kontribusi maksimal hingga membuat dirinya dilanggar dalam kotak penalti.
Bruno Fernandes yang maju sebagai eksekutor penalti, sukses menunaikan tugasnya sekaligus memaksa pertandingan berakhir dengan skor 1-1. Hasil imbang yang didapat itupun melahirkan sejumlah fakta mengejutkan yang menarik untuk kita simak berikut ini.
Manchester United, Paling Diuntungkan Wasit
Dimulai dari status Manchester United sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit soal hukuman penalti. Faktanya, itu memang benar adanya, menurut Opta, Manchester United jadi tim yang paling sering mendapat hadiah tendangan penalti pada musim ini sebanyak 23 kali.
Jumlah itupun lebih banyak 9 kali dibanding tim-tim Liga Inggris lainnya. Sebuah kebetulan? Marilah kita berpikir postif bahwa bisa saja para pemain depan Manchester United memang memiliki kecepatan sehingga kerap harus dilanggar untuk mengehentikan aksinya.
Bruno Fernandes Memang Bintang Manchester United
Bruno Fernandes kembali menunjukan sihirnya dengan mencetak sebuah gol penyelamat Manchester United dari kekalahan. Torehan gol itupun membuat dirinya telah mencatatkan 3 gol dan 3 assists sejak debut di Liga Inggris.
Torehan itu juga membuatnya lebih bersinar dibanding pemain lainnya sejak Bruno Fernandes datang di Liga Inggris. Dengan kembalinya si anak hilang, Paul Pogba, sudah pasti itu bakal mendongkrak produktivitas gol atau assists dari Bruno Fernandes.
Paul Pogba Sudah Kembali
Manchester United rasanya bisa tersenyum lega setelah melihat bintang kesayangannya, Paul Pogba akhirnya merumput lagi setelah sekian lama menepi. Masuk sebagai pemain cadangan, penampilan Paul Pogba pun bisa dikatakan sangat baik.
Hal itu dicatat oleh Squawka di mana, Paul Pogba berhasil melepaskan 17 umpan sukses dari 18 percobaan, 3 di antaranya merupakan umpan jauh dan hanya ada satu yang umpan ke belakang. Jangan lupa juga, kalau Pogba adalah penyebab Manchester United dapat penalti.
Tak hanya Manchester United saja yang berhasil mencatatkan sejumlah fakta menyenangkan, kabar baik juga menghinggapi Tottenham Hotspur, apa saja?
1. Mourinho Akhirnya Tidak Kalah dari Mantan
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho akhirnya memutus rekor buruknya di Tottenham Hotspur dengan untuk pertama kalinya tidak kalah dari mantan tim. Sebelumnya, Jose Mourinho diketahui selalu kalah dari mantan timnya kala menukangi Tottenham Hotspur.
Seperti yang kita tahu sebelum laga dini hari tadi, Jose Mourinho sudah kalah 2 kali dari Chelsea dan sekali dari Manchester United. Kini dengan berhasil menahan Manchester United, apakah sudah bisa kita sebut Jose Mourinho juga sudah kembali?
Ada Apa Dengan De Gea?
Tentu itu pertanyaan yang sukar dijawab, tapi ada satu lagi yang sangat sulit dimengerti yaitu, ada apa dengan De Gea? Blunder fatal yang dilakukan saat gagal mengantisipasi sepakan keras Steven Bergwijn memancing amarah legenda Manchester United, Roy Keane.
Rasanya jika Keane marah besar itu wajar karena memang peforma De Gea di bulan Juni sejak 2 musim lalu memang sangat buruk. Bagaimana tidak, jika kita menggabung peforma De Gea di Piala Dunia 2018, maka akan didapatkan fakta jika De Gea kebobolan 6 kali dari 9 total tembakan yang ia hadapi.
Memang di laga melawan Tottenham, De Gea melakukan lebih banyak penyelamatan (2) dibandingkan saat Piala Dunia 2018 (1). Tapi apakah itu bisa menjadi excuse? Mungkin Manchester United sudah mulai bisa mempertimbangkan untuk memulangkan Dean Henderson.