Perihal Pensiun, Ini Reaksi Mengejutkan Bintang Madura United

INDOSPORT.COM - Bintang klub Liga 1 2020 Madura United Slamet Nurcahyo memberikan reaksi mengejutkan perihal pensiun dari dunia sepak bola profesional.

Slamet Nurcayo menjadi salah satu pemain paling senior di antara rekan-rekannya yang tengah membela klub berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu.

Pemain berposisi gelandang itu telah menginjak usia 37 tahun saat ini. Akan tetapi performanya belum pudar dan masih jadi andalan Madura United.

Pada saat merayakan hari jadinya itu, Slamet Nurcahyo mengaku sangat senang bisa merasakannya bersama keluarga besar karena pentas Liga 1 2020 masih vakum.

"Senang dan sedih, sih. Senang bisa bersama keluarga. Tapi, kalian tahu, tidak bisa bersama dengan teman-teman. Itu bikin sedih," terang Slamet dikutip laman resmi Madura United.

Kompetisi mesti dihentikan sementara oleh PSSI dan PT LIB lantaran wabah virus corona (COVID-19) menerjang sebagian wilayah di Indonesia dan hingga kini belum mereda.

Selain itu Slamet Nurcahyo juga berharap bisa mengantarkan Madura United meraih gelar juara, entah Liga 1, Piala Presiden, ataupun pentas lainnya.

"Harapannya, semoga saya bisa membawa Madura United juara. Kalau soal gantung sepatu kapan, lihat saja nanti," beber pria asal Jember itu.

Gelandang dengan nomor punggung 10 itu dikontrak Madura United sejak 2016. Total 21 gol dari 120 pertandingan di semua kompetisi telah dibuat olehnya.

Selain itu, Laskar Sapeh Kerrab menjadi klub kedelapan bagi perjalanan karier Slamet sejak debut profesional pada 2004. Dirinya pernah membela Timnas Indonesia sebanyak lima kali.

1. Begitu Dihormati

Di sisi lain, Slamet Nurcahyo diketahui merupakan pemain Madura United yang begitu dihormati berdasarkan kesaksian bek Andik Rendika Rama.

"Menurut saya pribadi Cat Met adalah seorang pemain senior yang baik, sopan sama kawan, dan sedikit bicara," jelas Rendika dikutip situs resmi Madura United.

Bagi Rendika, omongan Slamet itu sangat berpengaruh terhadap skuat Madura United. Terlebih eks Persebaya itu sudah dianggap sebagai legenda klub.