x

Apa Kabar Mark Viduka, Legenda Leeds United yang Kini Banting Setir Dagang Kopi

Senin, 20 Juli 2020 09:29 WIB
Penulis: Subhan Wirawan | Editor: Lanjar Wiratri
Mengenal Mark Viduka, salah satu legenda klub Liga Inggris Leeds United asal Australia yang kini banting setir dagang kopi.

INDOSPORT.COM - Mengenal Mark Viduka, salah satu legenda klub Liga Inggris Leeds United asal Australia yang kini banting setir dagang kopi.

Nama Leeds United sendiri belakangan memang ramai diperbincangkan, terutama setelah keberhasilan tim asal West Yorkshire tersebut kembali naik kasta ke level tertinggi sepak bola Inggris musim depan.

Kepastian promosi Leeds United tercipta setelah pesaing utama mereka, West Bromwich Albion, menelan kekalahan 1-2 dari Huddersfield pada pekan ke-45 Divisi Championship 2019-2020, Sabtu (18/07/20).

Baca Juga
Baca Juga

Kekalahan West Bromwich itu membuat poin Leeds United yang belum memainkan pertandingan pekan ke-45, tak mungkin lagi bisa dikejar oleh pesaingnya itu.

Dengan keunggulan satu laga, Leeds United kini memiliki poin 87. Mereka unggul lima angka dari West Bromwich yang memiliki poin 82, sehingga tak mungkin lagi terkejar saat kompetisi tinggal menyisakan satu pertandingan lagi (pekan ke-46).

Bagi generasi 90-an, nama Leeds United tentu sangat erat di telinga lantaran klub berjuluk The Whites tersebut pernah punya cerita panjang nan manis di kompetisi Liga Inggris.

Mark Viduka jadi salah satu saksi hidup, sekaligus aktor dalam kegemilangan Leeds United beberapa tahun lalu. Penyerang kelahiran Melbourne ini datang ke Leeds pada tahun 2000, dan langsung menjadi mesin gol andalan dalam empat tahun masa baktinya.

Memulai karir di klub lokal Melbourne Knights tahun 1993, Mark Viduka yang mampu mencetak 40 gol dari 48 penampilan tersebut langsung menarik perhatian tim Eropa.

Dinamo Zagreb jadi pelabuhan pertama Mark Viduka di liga Eropa. Bersama tim asal Kroasia tersebut, ia mampu bertahan selama tiga tahun dan mencetak 40 gol dari 84 pertandingan liga.

Kesuksesan tersebut membuatnya dilirik tim Britania Raya, dan Celtic jadi penikmat pertama servis Mark Viduka. Dua musim di Skotlandia, Viduka sukses tampil gemilang dengan raihan 35 gol dari 48 laga.

Baca Juga
Baca Juga

Puncak karir Viduka akhirnya datang pada musim 2000, di mana Leeds United sebagai peserta kasta tertinggi Liga Inggris saat itu memboyongnya dengan mahar 6 juta pounds.


1. Kiprah di Leeds United dan Akhir Karier Sebagai Penjual Kopi

Harry Kewell dan Mark Viduka semasa masih membela Leeds United

Pada musim debutnya, Viduka langsung tampil memukau. Ia menjadi mesin gol Leeds United di Liga Inggris musim 2000/01 dengan torehan 17 gol dari 34 pertandingan. Torehan itu sama dengan legenda Arsenal, Thierry Henry.

Meski catatan golnya mengalami pasang surut di Leeds United, namun Viduka tetap bisa menorehkan lebih dari 10 angka dalam setiap musimnya.

Menurut laporan situs Transfermarkt, Viduka berhasil membukukan 68 gol dan 8 assists dari 159 pertandingan bersama Leeds United di semua ajang.

Gol terbanyak yang Viduka sumbangkan bersama Leeds United terjadi pada musim 2002/03 silam, di mana ia mampu mengemas 20 gol dari 33 pertandingan.

Leeds United nyatanya bukan menjadi satu-satunya klub Liga Inggris yang pernah dibela Viduka. Pada musim 2004/05, ia hijrah ke Middlesbrough sebelum akhirnya mengakhiri karier di Newcastle United.

Namun produktivitas Viduka kian menurun saat berseragam Middlesbrough. Dalam dua musim awalnya, ia tak mampu mencetak lebih dari 10 di kompetisi Liga Inggris.

Usai gantung sepatu pada tahun 2010 lalu, tidak seperti kebanyakan pesepakbola yang memutuskan menjadi pelatih di masa pensiunnya, Mark Viduka justru memilih menjadi pengusaha dan membuka kedai kopi.

Melansir laman ESPN, disebutkan bahwa peraih Australian Sports Medal ini memiliki sebuah cafe yang terletak di atas bukit Sestine, Kroasia yang bernama Non Plus Ultra, atau "No Higher Point."

"Sangat menyenangkan melakukan sesuatu yang berbeda," ucap Viduka. "Kamu membuat kopi yang buruk, kamu membuangnya di tempat sampah. Tapi aku mencoba dan membuat kopi yang terbaik yang aku bisa. Aku pikir aku sudah cukup pandai dalam hal itu." beber Viduka.

Liga Primer InggrisLeeds UnitedLiga InggrisBola InternasionalprofilApa KabarBerita Liga Inggris

Berita Terkini