Bek Albania Habis Kontrak di Napoli, AC Milan Ketiban Durian Runtuh

INDOSPORT.COM - Bek sayap Napoli asal Albania, Elseid Hysaj, bisa didatangkan AC Milan pada bursa transfer musim panas mendatang secara gratis.

Dilansir dari Football Italia, agen Elseid Hysaj, mengonfirmasi pada Minggu (28/03/21) bahwa Hysaj akan meninggalkan Napoli pada akhir musim 2020/21. Hal ini dikarenakan upaya negosiasi kontrak baru tidak menemukan titik terang. 

Kontrak Elseid Hysaj di Stadion Diego Maradona tepatnya bakal kadaluarsa pada 30 Juni 2021. Dengan kata lain, sang pemain sudah diizinkan bernegosiasi dengan klub berbeda. 

Calciomercato melaporkan bahwa agen dan tim Hysaj sudah menghubungi Rossoneri untuk mengabarkan bahwa pemain berusia 27 tahun itu segera berstatu free agent dan siap menjadi serdadu di skuat Stefano Pioli. 

Kedatangannya di San Siro tampaknya bakal disambut baik karena Elseid Hysaj adalah pemain fleksibel yang bisa dipasang di posisi kanan atau kiri pertahanan. Ia juga memiliki pengalaman cukup di Serie A Liga Italia.

Elseid Hysaj diketahui sudah pernah membela Empoli sebelum menjadi anak asuh Gennaro Gattuso di Napoli. Hysaj paling sering tampil sebagai starter di era Maurizio Sarri. 

AC Milan pun ketiban durian runtuh karena bisa menghemat dana mereka karena tak perlu mengeluarkan sepeser pun untuk Partenopei 

Dengan begitu, Diavolo Rosso dapat mengalokasikan dana mereka untuk mempermanenkan bek Manchester United, Diogo Dalot. 

1. Boyong Elseid Hysaj, Milan Sekaligus Dapat Diogo Dalot?

AC Milan sejatinya telah memakai jasa Diogo Dalot pada musim 2020-2021 ini. Hanya saja, status pemain asal Portugal itu sebatas pinjaman. Masa pinjam Dalot akan habis pada akhir musim nanti.

Di Milan, Diogo Dalot memang tidak bermain secara reguler. Namun, dia menjadi andalan Pioli ketika Davide Calabria atau Theo Hernandez butuh waktu istirahat. Dalot mendapat rapor positif dari pihak Milan.

Dikutip dari Metro, Milan telah membuat keputusan untuk membeli Diogo Dalot secara permanen. Klub pun diklaim sudah mengajukan tawaran pertama dengan nilai 12 juta pounds atau sekitar Rp239 miliar.