x

Romantis! 4 Pasangan Pelatih dan Pemain yang Punya Hubungan Spesial

Kamis, 1 April 2021 13:56 WIB
Editor: Coro Mountana

INDOSPORT.COM - Berikut adalah empat pasangan pelatih sepak bola dengan pemain kesayangannya yang punya hubungan sangat spesial.

Dalam dunia sepak bola, berpindah-pindah klub adalah hal yang sangat lumrah dilakukan oleh pemain ataupun pelatih. Bagi pemain, berpindah klub ibarat sebuah perjudian karena bisa saja ia bertemu dengan pelatih yang sangat mengerti karakter bermainnya.

Tapi tak menutup kemungkinan juga, sang pemain malah bertemu dengan pelatih yang malah menghancurkan kariernya. Luke Shaw dan Jesse Lingard adalah contoh terbaru bagaimana hubungan pemain dan pelatih itu soal cocok-cocokan.

Baca Juga
Baca Juga

Shaw hancur lebur kariernya bersama Jose Mourinho, tapi ia bisa bangkit bersama Ole Gunnar Solskjaer. Tapi di sisi lain, Solskjaer malah gagal memanfaatkan potensi Jesse Lingard, justru David Moyes-lah yang sanggup membuat sang pemain bisa berdansa lagi.

Oleh karena itu, tak jarang juga ada pelatih yang lebih memilih selalu memakai jasa pemain yang sudah sangat ia kenal. Bak seperti hubungan ayah dan anak, pelatih-pelatih tipe ini selalu membawa pemain kesayangannya di mana pun ia melatih.

Baca Juga
Baca Juga

Fenomena unik ini pun bisa kita lihat dari 4 pasangan dengan pemain kesayangannya berikut ini yang ternyata punya hubungan sangat spesial. Siapa saja mereka? Berikut INDOSPORT rangkum kisahnya hanya untuk kamu.


1. Fabio Capello dengan Christian Panucci

Jose Mourinho saat bersama Ricardo Carvalho di Chelsea.

Pasangan pertama adalah Fabio Capello dengan Christian Panucci. AC Milan, menjadi klub pertama yang menjadi saksi bagaimana Capello bertemu dengan Panucci.

Ketika itu pada tahun 1993, Capello merekrut Panucci agar bisa menjadi pesaing Paolo Maldini di lini belakang. Sayang Capello kemudian menerima tawaran Real Madrid pada 1996.

Hanya berselang 6 bulan kemudian, Capello yang suka dengan kinerja Panucci langsung memintanya untuk datang ke Real Madrid. Kerja sama keduanya pun kemudian berlanjut di AS Roma pada 2001 hingga 2004.

Jose Mourinho dengan Ricardo Carvalho

Jose Mourinho pernah mengejutkan Eropa ketika ia berhasil membawa FC Porto jadi juara Liga Champions 2003/04. Berkat prestasi fenomenal itu, Mourinho pun ditawari pekerjaan untuk melatih Chelsea.

Mourinho pun merasa perlu mendatangkan sejumlah peman kepercayaannya di Porto termasuk Carvalho. Duet Carvalho dan Mourinho pun sukses membuat Chelsea jadi tim dengan pertahanan terbaik di Liga Inggris.

Sempat mengalami perpisahan, begitu Mourinho menangani Real Madrid, ia pun langsung mendatangkan kembali Carvalho. Duet Mourinho dengan Carvalho kemudian berhasil membuat Real Madrid juara LaLiga Spanyol dan Copa del Rey.

Maurizio Sarri dengan Gonzalo Higuain

Sepanjang karier Gonzalo Higuain, mungkin bermain dengan Napoli adalah saat-saat terbaiknya. Soalnya hanya bersama Napoli, Higuain berhasil menorehkan rekor 36 gol dalam semusim Serie A Italia 2015/16.

Higuain pun harus berterima kasih kepada Maurizio Sarri yang berhasil mengeluarkan potensi terbaiknya. Oleh karena itu, begitu Sarri yang pindah ke Chelsea dan memintanya untuk datang ke Stamford Bridge, Higuain tak berpikir dua kali untuk meninggalkan Napoli.

Pun demikian saat Sarri hengkang ke Juventus, Higuain pun kembali menemani sang ‘ayah’ untuk hengkang ke Turin. Namun hubungan spesial Sarri dengan Higuain pun berarkhir di Juventus dengan keduanya sudah mengambil jalan hidup berbeda.

Carlo Ancelotti dengan James Rodriguez

Terakhir, adalah Carlo Ancelotti yang ternyata punya hubungan spesial dengan James Rodriguez. Jika bukan karena gol fenomenal dari jarak jauh saat James membawa Kolombia mengalahkan Uruguay di 16 besar Piala Dunia 2014, bisa jadi Real Madrid tak akan mendatangkannya.

Namun karena gol tersebut, James Rodriguez pun datang ke Real Madrid dan langsung diasuh oleh Carlo Ancelotti. James Rodriguez pun merasakan karier terbaiknya hingga Ancelotti memutuskan hengkang ke Bayern Munchen.

Namun karena kasihan James Rodriguez diperlakukan tidak baik oleh Zinedine Zidane di Real Madrid, maka Ancelotti pun memboyongnya ke Munchen. Sayang Ancelotti dipecat di tengah jalan.

Namun, sebagai ayah yang baik, Ancelotti menunaikan janjinya untuk menyelamatkan karier James Rodriguez dari Real Madrid, dengan membawanya ke Everton hingga saat ini. Itulah bagaimana kisah hubungan spesial antara pelatih dan pemain kesayangannya, kepercayaan menjadi kunci di sini.

Jose MourinhoFabio CapelloGonzalo HiguainJames RodriguezCarlo AncelottiRicardo CarvalhoPelatihMaurizio SarriBola InternasionalTRIVIAFeature

Berita Terkini