x

Duel Antarlini Manchester City vs Tottenham Hotspur di Final Piala Liga Inggris: Ketat di Sayap

Minggu, 25 April 2021 09:35 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
Manchester City akan menghadapi Tottenham Hotspur di final Piala Liga Inggris, Minggu (25/04/21) malam. Berikut duel antarlini yang akan terjadi di laga itu.

INDOSPORT.COMManchester City akan menghadapi Tottenham Hotspur di final Piala Liga Inggris, Minggu (25/04/21) malam. Berikut duel antarlini yang akan terjadi di laga itu.

Kompetisi Piala Liga Inggris alias Carabao Cup akhirnya memasuki partai final. Laga puncak itu akan digelar Minggu (25/04/21) pukul 22.30 malam ini, dan mempertemukan dua klub papan atas Liga Inggris, Manchester City vs Tottenham Hotspur.

Bagi The Citizens, laga ini menjadi kesempatan mereka meraih treble winners. Pasalnya, mereka juga berpeluang besar menjuarai Liga Inggris dan Liga Champions.

Baca Juga
Baca Juga

Selain itu, final Piala Liga juga menjadi kesempatan anak asuh Pep Guardiola guna menebus kegagalan di Piala FA usai disingkirkan Chelsea di semifinal.

Bagi The Lilywhites, final Carabao Cup juga menjadi partai penting, mengingat inilah satu-satunya gelar yang masih bisa mereka kejar di musim ini. Laga ini juga menjadi ajang pembuktian kepantasan Ryan Mason yang ditunjuk menjadi manajer sementara pasca pemecatan Jose Mourinho.

Meski demikian, sejumlah bintang kemungkinan besar bakal absen di laga ini. Di kubu City, Kevin de Bruyne masih cedera sedangkan John Stones dipastikan absen karena kartu merah. Sementara Spurs masih menunggu perkembangan terakhir Harry Kane yang cedera engkel.

Meski demikian, banyaknya pemain bintang di kedua kubu dan pentingnya laga ini membuat duel malam nanti tetap menjanjikan tensi panas.

Lantas, seperti apa duel antarlini yang akan terjadi di final Piala Liga Inggris antara Manchester City vs Tottenham Hotspur? Berikut ulasannya:

Formasi:

Manchester City (4-3-3)

Tottenham Hotspur (4-2-3-1)

Kiper

Di Piala Liga, Pep Guardiola lebih kerap menurunkan Zack Steffen. Namun, performa buruk kiper AS itu di semifinal Piala FA membuka peluang Pep menurunkan Ederson di partai nanti malam. Dengan 23 cleansheet dari 41 laga musim ini, Ederson memang lebih memberikan ketenangan di belakang.

Sementara itu, Ryan Mason tetap akan mengandalkan kiper veteran sekaligus kapten tim, Hugo Lloris. Meski performa Lloris cukup menurun musim ini dengan hanya meraih 12 cleansheet dan kebobolan 51 kali dari 42 laga, kepemimpinan dan mental juara Lloris sangat dibutuhkan di laga final seperti ini.

Baca Juga
Baca Juga

Belakang

Absennya John Stones kemungkinan besar akan ditanggapi Guardiola dengan menduetkan Ruben Dias dan Aymeric Laporte di lini tengah. Kedua full back akan diisi Joao Cancelo dan Oleksandr Zinchenko.

Cancelo cukup aktif membantu serangan dengan sudah menyumbangkan 5 assist musim ini. Sementara itu Dias terbukti menjadi palang pintu tangguh dengan rataan clearance tertinggi (2,8 per laga).

Di kubu Spurs, kuarter Serge Aurier, Toby Alderweireld, Eric Dier, dan Sergio Reguilon tetap jadi andalan Ryan Mason. Sorotan wajib ditujukan pada Reguilon yang tampil cukup apik dalam membantu serangan dengan telah menyumbang 6 assist.


1. Lini Tengah dan Depan

Suasana pertandingan Manchester City vs Tottenham

Tengah

Absennya Kevin de Bruyne membuat trio Ilkay Gundogan, Rodrigo, dan Bernardo Silva akan kembali jadi andalan City. Rodrigo akan bertugas menjaga kedalaman sedangkan Gundogan dan Silva akan menjadi pusat serangan menggantikan de Bruyne

Sementara itu, Spurs kemungkinan besar akan kembali memainkan double pivot Pierre-Emile Hojbjerg dan Tanguy Ndombele. Keduanya akan bertugas mematikan serangan City sejak lini tengah.

Tugas menyerang akan diserahkan kepada trio Son Heung-min, Eric Lamela, dan Lucas Moura, dengan Moura dan Son akan bertugas menusuk dari sayap. Dengan catatan 20 gol dan 16 assist musim ini, Son Heung-min jelas jadi ancaman bagi lini belakang City, khususnya dengan absennya Harry Kane.

Depan

Di lini depan, Manchester City kemungkinan besar menurunkan trio Phil Foden, Gabriel Jesus, dan Riyad Mahrez. Jesus akan menjadi false nine sehingga potensi gol justru datang lebih besar dari Foden dan Mahrez yang menusuk dari sayap. Foden sudah mencetak 14 gol musim ini sedangkan Mahrez 11.

Di kubu Tottenham Hotspur, diragukannya kondisi Harry Kane akan membuat Gareth Bale turun sebagai ujung tombak. Bintang Wales itu tampil apik mengisi posisi tersebut beberapa hari lalu, dengan mencetak 1 gol saat Spurs mengalahkan Southampton 2-1 di Liga Inggris.

Gareth BaleManchester CityTottenham HotspurPiala Liga InggrisRiyad MahrezSon Heung-MinLiga InggrisCarabao CupPhil Foden

Berita Terkini