Siap Berbagi Kandang, Arema FC Dukung Rencana Sentralisasi Liga 1

INDOSPORT.COM - Arema FC menyatakan dukungannya atas rencana PT Liga Indonesia Baru yang membuka opsi sentralisasi jadwal di Pulau Jawa untuk kompetisi Liga 1 musim 2021 mendatang.

Dukungan ini seperti mengulang sikap tim Singo Edan pada pertengahan tahun 2020 lalu, yaitu saat kompetisi Liga 1 hendak dilanjutkan, namun gagal akibat masalah perizinan.

Kini, isu itu kembali mengemuka lantaran situasi di Tanah Air yang masih mengalami masa pandemi virus corona Covid-19 sejak tahun lalu.

"Seperti yang pernah kami usulkan, solusinya demikian. Kompetisi tetap penuh, home away tapi terpusat di Jawa," bilang General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Kesehatan tentu menjadi pertimbangan utama atas rencana sentralisasi ini. Konsep gelembung pun dinilai sebagai opsi yang tepat agar meminimalkan aktivitas tim untuk perihal transportasi.

"Saya yakin PSSI maupun LIB akan mengambil solusi paling terbaik untuk kompetisi Liga 1 nanti," sambung dia.

1. Siap Berbagi Kandang

Saat Liga 1 direncanakan berlanjut tahun lalu, PSSI maupun LIB telah menetapkan Yogyakarta sebagai sentralisasi jadwal, terutama bagi tim-tim yang ber-homebase di luar Jawa.

Sementara untuk tim asal Jawa, markas mereka masih tetap sama. Akan tetapi, Arema FC juga mempersilakan untuk berbagi kandang, jika ada tim luar Jawa yang ingin bermarkas di Malang.

"Banyak stadion (di Jawa) yang bisa dipakai. Silakan saja dipakai (untuk markas sementara)," tandas Ruddy.

Arema FC sendiri bermarkas di dua stadion yang ada di Malang, yakni Kanjuruhan dan Gajayana. Sementara di Jatim, ada sejumlah markas alternatif bagi tim luar Jawa, seperti Stadion Gelora Delta Sidoarjo atau Gelora Joko Samudro Gresik.