x

3 Penyerang Muda Haus Gol yang Wajib Dilirik di Musim Panas 2021

Selasa, 11 Mei 2021 10:01 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Dusan Vlahovic

INDOSPORT.COM – Bursa transfer musim panas 2021 akan dibuka dalam waktu dekat. Posisi penyerang dilaporkan akan menjadi primadona nantinya mengingat kebutuhan tim akan bomber-bomber haus gol.

Menjelang dibukanya bursa transfer musim panas 2021, nama Erling Haaland memang banyak diberitakan menjadi incaran tim-tim papan atas Eropa yang membutuhkan bomber haus gol.

Dari Real Madrid hingga Manchester City disebutkan siap saling sikut untuk mendapatkan tanda tangannya di musim panas 2021.

Baca Juga
Baca Juga

Sejatinya, Haaland memiliki harga lebih murah di musim panas 2022. Namun, untuk menghindarkan persaingan, setiap tim papan atas berencana membajaknya pada musim panas tahun ini.

Erling Haaland disebut bisa memakan biaya transfer lebih dari 150 juta euro (Rp2.6 triliun) di mana harga tersebut melonjak seiring dengan besarnya gaji serta komisi untuk sang agen, Mino Raiola.

Dengan nilai sebesar itu dan menilik finansial setiap klub di tengah pandemi ini, banyak yang ragu jika transfer ini akan berhasil.

Meski begitu, moncernya penampilan Haaland di Borussia Dortmund sejak 2020 lalu membuat banyak tim tergila-gila. Musim panas 2021 menjadi kesempatan emas jika tak ingin mendapatkan saingan di 2022 mendatang.

Baca Juga
Baca Juga

Alhasil, kini setiap tim yang menginginkan jasa Haaland menghadapi dilema. Jika tak segera bertindak, maka takkan ada lagi kesempatan untuk membujuk pemain berusia 20 tahun itu.

Akan tetapi, kini tim-tim papan atas Eropa nampaknya tak perlu risau jika tak mendapatkan Haaland di musim panas 2021, mengingat ada beberapa penyerang muda dengan harga miring yang bisa diangkut nantinya.

Berikut daftar tiga penyerang muda dan ulasannya sehingga wajib dilirik di musim panas 2021 mendatang sebagai alternatif Erling Haaland.


1. 3 Bomber Muda Haus Gol dengan Harga Murah Meriah

Donyell Malen

Dalam daftar ini, terdapat tiga penyerang muda haus gol yang wajib dilirik di musm panas yakni Donyell Malen, Dusan Vlahovic, dan Amine Gouiri.

Sebelumnya, INDOSPORT telah mengulas soal Dusan Vlahovic di artikel ‘Dusan Vlahovic: Haaland Versi 'Murah' yang Siap Jadi Primadona Bursa Transfer Musim Panas’.

Kini, nama Vlahovic beserta dua nama lainnya akan diulas dalam poin-poin di bawah ini.

1. Donyell Malen (PSV Eindhoven)

Nama Donyell Malen sejatiny bukan nama asing. Sebab, sejak musim dingin ia telah dikaitkan dengn banyak klub.

Ketertarikan banyak klub terhadapnya membuat banyak pihak yakin bahwa di musim panas 2021, ia akan mendapat pelabuhan baru.

Lalu bagaimana kualitas Donyell Malen? Pemain berusia 22 tahun ini dikenal sebagai penyerang yang tak akan memanfaatkan setiap peluang yang ada.

Hal ini terlihat dari catatannya sebagai penyerang U-24 yang paling banyak melepaskan tembakan melebihi Kylian Mbappe.

Di Eredivisie, Malen telah mencetak 18 gold dari 2365 menit bermain atau satu gol setiap 131 menit bermain.

Sebagai penyerang, ia terbilang komplit karena memiliki kelebihan dribel, Finishing, melepaskan operan, operan kunci, dan andal dalam Link Up Play.

Hanya saja, Malen memiliki kelemahan pada duel udara mengingat tinggi badannya hanya 179 cm saja.

2. Dusan Vlahovic (Fiorentina)

Dusan Vlahovic meneruskan tradisi Fiorentina memiliki penyerang berbakat. Dulu ada nama Gabriel Batistuta dan Luca Toni. Kini ada nama Vlahovic.

Pemain berusia 21 tahun ini telah mencetak 21 gol di Serie A 2020/21 sejauh ini dalam 2663 menit bermain atau satu gol setiap 126 menit.

Catatan gol tersebut bahkan Overperformed mengingat 21 golnya ia buat dari nilai 13.4 xG (Expected Goals). Tapi, ia nyatanya juga bertugas sebagai eksekutor penalti.

Yang membuat Vlahovic begitu apik adalah,16 dari 21 gol yang ia cetak dibuat hanya dari 70 tembakan. Sebagai perbandingan, Lautaro Martinez mencetak 15 gol dari 83 tembakan.

Namun, Vlahovic merupakan penyerang bertipe Poacher. Ia andal dalam duel udara dan Finishing, namun buruk dalam Link Up Play.

3. Amine Gouiri (OGC Nice)

Beralih ke Prancis ada nama Amine Gouiri. Pemain berusia 21 tahun ini menjadi permata yang bersinar di bali hancurnya perjalananan OGC Nice di musim ini.

Di Ligue 1 2020/21, Gouiri telah mencetak 12 gol dari 2583 menit bermain atau satu gol setiap 215 menit permainan.

Catatan itu memang buruk di banding Malen atau Vlahovic. Tapi, penampilan dan kontribusi Gouiri juga terpengaruh dari laju OGC Nice.

Gouiri menjadi salah satu tumpuan OGC Nice di segala ajang. Torehan 18 gol dan assist yang ia buat membuatnya berkontribusi 44 persen dari gol yang dicetak OGC Nice musim ini.

Kehebatan Gouiri terlihat dari efektifitasnya memanfaatkan peluang. Di Ligue 1 musim ini, 12 golnya ia buat dari nilai 11.91 xG (Expected Goals). Sangat efektif.

Selain itu, ia bisa menempati beberapa pos di lini depan. Sehingga ia memiliki banyak kelebihan sepert dribel, Finishing, Passing, Link Up Play,dan juga memberi kontribusi dalam bertahan.

Bursa TransferFiorentinaPSV EindhovenIn Depth SportsDusan VlahovicOGC NiceDonyell MalenAmine GouiriSepak BolaErling Braut Haaland

Berita Terkini