x

Barcelona Tersakiti, Guardiola Nyaman di Manchester City Gara-gara Ini

Sabtu, 29 Mei 2021 14:33 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Nugrahenny Putri Untari

INDOSPORT.COM - Imbas adanya Joan Laporta, desas-desus kepulangan Pep Guardiola untuk gantikan Ronald Koeman di klub LaLiga Spanyol, Barcelona, mulai bermunculan.

Bukannya ingin adanya reuni, sang mantan pelatih malah bahagia di Manchester City.

Sebelum ini, pelatih berkepala plontos itu menjadi dasar prestasi membanggakan bagi klub Catalan. Bagaimana tidak? Gantikan Frank Rijkaard gara-gara nirgelar (2007-2008), prestasi klub langsung meningkat secara signifikan.

Baca Juga
Baca Juga

Ya, Lionel Messi cs untuk pertama kalinya menangi sextuple atau enam gelar juara baik di tingkat domestik maupun Eropa hanya dalam waktu satu tahun saja. Selama empat tahun masa baktinya (2008-2012), Guardiola selalu bisa sumbangkan prestasi luar biasa.

Hal inilah yang membuat Laporta berminat mengundang mantan pelatihnya tersebut. Secara, dirinyalah yang mengangkat derajat juru taktik asal Spanyol itu dari klub cadangan alias Barcelona B lantas jadi pelatih skuat utama.

Setelah Manchester City menangi Liga Champions 2020-2021, nantinya presiden El Barca yakin bisa pulangkan mantan pelatih terbaiknya tersebut. Apalagi, kualitas klub sedang dalam keadaan terpuruk gara-gara buruknya kualitas Ronald Koeman.

Baca Juga
Baca Juga

Hanya saja, respons dari pelatih berusia 50 tahun itu sangat jelas yakni penolakan. Ia berkata: "Manchester City berikan apa yang pelatih butuhkan. Tentu saja investasi di sini sangat membantu, saya tak akan berdalih, tapi bukan itu saja," dilansir Marca.

"Saya punya teman seperjuangan di atas hierarki saya yang siap sedia berikan dukungan. Saya merasa nyaman dengan staf dan segalanya di sini. Ketika kami kalah, mereka tak ingin saya yang bertanggung jawab dan cari solusi bersama," tutupnya.


1. Imbas Lebih Didukung di Manchester City, Guardiola Tepis Rumor ke Barcelona

Pep Guardiola lebih bahagia di Manchester City.

Komentar bahagia bersama The Citizens ini pun kian menambah garam di luka Blaugrana yang minim prestasi belakangan ini. Maklum saja, La Pulga beserta koleganya hanya mampu menangi Copa del Rey dan gagal menangkan liga di sisa laga genting.

Bak sudah jatuh tertimpa tangga, nasib mereka kian mengenaskan gara-gara kesulitan ekonomi terutama imbas pandemi Corona. Bayangkan, utang klub sudah tembus angka 1,3 miliar euro (Rp22 triliun) sangat dekat dengan kans kebangkrutan.

Gara-gara ini pula, Joan Laporta pun masih kebingungan mencari pengganti Ronald Koeman di Barcelona jelang bergulirnya LaLiga Spanyol musim lanjutan. Lewat penolakan Pep Guardiola yang sudah kadung nyaman di Manchester City ini pun buatnya kian terpukul.

Manchester CityBarcelonaLaLiga SpanyolRonald KoemanPep GuardiolaJoan LaportaLiga SpanyolSepak Bola

Berita Terkini