x

Balas Dendam Manis Belanda dan Italia di Euro 2020 Setelah Sempat Jadi Badut

Selasa, 22 Juni 2021 16:00 WIB
Editor: Coro Mountana
Balas Dendam Belanda dan Italia di Euro 2020 Setelah Sempat Jadi Badut.

INDOSPORT.COM - Euro 2020 kali ini sepertinya dijadikan oleh Belanda dan Italia untuk balas dendam setelah sempat mereka berdua dijadikan badut.

Belanda dan Italia menjadi salah dua dari tiga negara yang berhasil mengumpulkan poin sempurna yaitu 9 di Euro 2020. Satu lagi negara yang diketahui mengumpulkan 9 poin adalah Belgia.

Italia, menyambut Euro 2020 kali ini memang dengan persiapan yang sangat matang. Bagaimana tidak, sebelum satu bola ditendang pada pagelaran Euro 2020, Italia telah tak terkalahkan dalam 20 pertandingan lebih.

Baca Juga
Baca Juga

Mungkin para pembenci Italia akan bilang kalau Italia bisa begitu superior karena hanya melawa tim kecil saja. Tapi fakta tak bisa dikalahkan sejak 2018 adalah bukti konsistensi Italia yang tak bisa dianggap remeh begitu saja.

Sepanjang fase grup, Italia tampil sangat perkasa dengan selalu menang tanpa pernah kebobolan di Euro 2020. Sebelas dua belas dengan Italia, Belanda juga tampil tak kalah superiornya dengan selalu menang.

Bahkan, saking superiornya, Belanda kini menjelma menjadi tim terproduktif di Euro 2020 setidaknya hingga berita ini dibuat. Tercatat Belanda sudah mengoleksi 8 gol, itu jumlah terbanyak di antara semua kontestan.

Baca Juga
Baca Juga

Namun sadarkah kamu kalau keperkasaan Italia dan Belanda di Euro 2020 ini bisa jadi merupakan pelampiasan atau balas dendam setelah sempat jadi badut. Sebelum Euro 2020 dimulai, Italia dan Belanda memang 2 negara raksasa Eropa yang sangat diremehkan.


1. Italia

Balas Dendam Belanda dan Italia di Euro 2020 Setelah Sempat Jadi Badut.

Alasan mengapa Italia sempat diremehkan karena faktanya mereka ini sempat jadi badut di Piala Dunia 2018. Ketika itu, secara tragis dan tak disangka, Italia harus tersingkir di babak play-off menuju Piala Dunia 2018.

Sejak babak kualifikasi, Italia memang sudah sial karena langsung dihadang oleh Spanyol. Benar saja, Italia tidak bisa lolos otomatis ke Piala Dunia 2018 setelah kalah bersaing dengan Spanyol.

Babak play-off pun pada akhirnya harus dijalani oleh Italia dengan menghadapi Swedia. Di atas kertas, Italia sangat dijagokan bisa lolos melewati hadangan Swedia untuk melaju ke Piala Dunia 2018.

Namun takdir berkata lain, Italia malah harus disingkirkan oleh Swedia dengan agregat 1-0 saja. Tak pelak para pembenci Italia langsung mengolok-olok mereka karena dianggap memalukan bisa sampai gagal lolos ke Piala Dunia 2018.

Tak ubahnya seperti badut, Italia benar-benar dianggap telah kehilangan kekuatannya di kancah Eropa maupun dunia. Namun siapa sangka di Euro 2020, Italia membungkam semua pembenci mereka dengan tampil sangat sempurna sepanjang fase grup.

Belanda

Belanda bahkan lebih parah lagi dianggap badutnya oleh mereka yang sangat benci dengan negara tiga kali masuk final Piala Dunia ini. Pasalnya tak hanya Piala Dunia 2018 saja, Euro 2016 pun juga Belanda tak mampu lolos.

Padahal sebelum kegagalan di 2 turnamen besar itu, Belanda adalah peringkat ketiga di Piala Dunia 2014. Bahkan dalam turnamen itu, Belanda mampu membantai tim besar seperti Brasil dan Spanyol.

Tapi begitu masuk ke Euro 2016, Belanda gagal lolos sejak babak awal karena tak sanggup bersaing dengan Turki, Ceko dan bahkan Islandia. Situasi semakin memburuk di Piala Dunia 2018 karena Belanda langsung tersingkir juga di fase grup dari Prancis dan Swedia.

Lagi-lagi Swedia, negara sama yang juga menyingkirkan Italia menuju Piala Dunia 2018. Namun Belanda telah move on setelah dipermalukan dalam 2 turnamen besar itu.

Kini Belanda bangkit dan telah menjadi tim terproduktif di Euro 2020. Apa yang dilakukan oleh Belanda dan Italia di Euro 2020 sangat menginspirasi, meski sempat dianggap sebagai badut, tapi kini mereka mampu membungkam semua itu dengan prestasi, salut!

BelandaItaliaEuro 2016Euro 2020Piala Dunia 2018In Depth SportsFeatureEuforia Eropa

Berita Terkini