Cara Skotlandia Dukung Italia Kandaskan Inggris, Bikin Gempar Sejarah

INDOSPORT.COM - Menjelang partai final Euro 2020, Skotlandia menggemparkan sejarah dengan mendeklarasikan dukungan untuk Italia agar mengandaskan Inggris.

Dikatakan menggemparkan sejarah karena Skotlandia rela mengubah wajah pahlawan perang mereka, William Wallace, dengan Roberto Mancini.

Seperti yang diketahui, turnamen terakbar di Benua Biru tersebut telah memasuki puncaknya. Setelah perjuangan panjang, Italia dan Inggris berhasil meloloskan diri ke babak final.

Keduanya akan berhadapan di laga pamungkas Euro 2020 yang digelar di Stadion Wembley, London pada Senin (12/7/21) dini hari WIB.

Meskipun kedua tim memiliki kekuatan yang berimbang namun banyak pihak yang mengunggulkan Inggris lantaran The Three Lions dipastikan mendapat dukungan emosional lebih dari Gli Azzurri.

Hal ini dikarenakan Inggris akan bermain nyaman di kandang dengan lebih dari 50.000 pendukung yang diperkirakan akan bersorak sorai ke pasukan Gareth Southgate.

Di sisi lain, skuad Roberto Mancini yang akan bertandang ke kandang Inggris hanya dijatah kurang lebih 5.000 kursi pendukung.

Hal inilah yang dikhawatirkan oleh kerabat Inggris dalam kesatuan Britania Raya, Skotlandia. Tak ingin saudaranya itu semakin besar kepala, Skotlandia terang-terangan mendukung Italia.

Dukungan tersebut terlihat dalam sebuah media, The National di mana wajah Roberto Mancini diedit menjadi layaknya pejuang dalam sejarah Skotlandia bernama William Wallace.

"Selamatkan kami Roberto, kamu adalah harapan terakhir kami," tulis The National di bagian headline. 

"Kami tidak bisa mengalami 55 tahun lagi untuk terus mendengarkan mereka menyombongkan hal ini," tambahnya.

1. Tuntaskan Puasa Gelar

Seperti yang diketahui, sejak menjuarai Piala Dunia 1966, masyarakat Inggris telah membanggakan prestasi mereka tersebut selama 55 tahun lamanya kepada Skotlandia.

Jika laga final nanti Inggris yang keluar sebagai pemenang, rasanya Skotlandia akan kembali menjadi korban kejemawaan The Three Lions dalam waktu yang lama.

Selain itu, Inggris juga menuntaskan dahaga puasa gelar yang bertahan selama 55 tahun bila mampu mengalahkan Italia di final Euro 2020.