Pelecehan Rasial Marcus Rashford Kini Berubah Jadi Kisah Mengharukan

INDOSPORT.COM - Mural wajah Marcus Rashford yang berada di Withington, Inggris kini diselimuti kisah mengharukan setelah karya seni itu sempat dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Marcus Rashford jadi salah satu pemain Inggris yang jadi sasaran kemarahan suporter setelah dirinya gagal mencetak gol di babak adu penalti.

Bertanding di Stadion Wembley, Inggris kalah dengan skor 2-3 atas Italia di babak adu penalti yang berlangsung di babak final Euro 2020, Minggu (11/07/21).

Setelah itu mural wajah Marcus Rashford yang berada di Withington dirusak oleh oknum tak bertanggung jawab. Ada sejumlah kata-kata bernada rasisme yang sengaja dipajang di mural tersebut.

Sontak kini pihak kepolisian pun sedang menyelidiki siapa oknum yang melakukan pelecehan rasial tersebut. Selasa (13/07/21), ratusan orang muncul untuk menunjukkan dukungan mereka atas Marcus Rashford.

Mereka juga dengan senang hati memperbaiki mural wajah Rashford yang telah rusak. Bukan cuma itu saja, banyak catatan, pesan, puisi, kaos, syal, bendera, dan masih banyak lagi yang menghiasi tempat itu.

Semua pesan yang berisi dukungan itu sukses Marcus Rashford terharu.

"Pesan yang saya terima hari ini benar-benar positif dan melihat respon di Withington membuat saya hampir menangis. Komunitas yang selalu merangkul saya, terus menopang saya," tulis Rashford di media sosial Twitter.

1. Kebaikan Marcus Rashford

Dilansir dari Manchester Evening News, banyak orang rela melakukan perjalanan jauh hanya untuk menempelkan pesan dukungan di mural Marcus Rashford.

Terlepas dari kegagalannya di Final Euro 2020, Rashford adalah seorang pria berhati emas. Ia bahkan sampai mendapatkan penghargaan dari Ratu Inggris lantaran melakukan hal yang mulia.

Marcus Rashford dianggap berjasa bagi Persemakmuran Inggris dengan perjuangannya untuk memastikan 1,3 juta anak di Inggris berhak mendapatkan voucher makan gratis pada liburan musim panas di tengah pandemi virus corona.

Atas kebaikannya, Rashford mendapat penghargaan Member of the British Empire (MBE). Penghargaan ini rutin diberikan hampir setiap tahunnya sejak 1860. Sepertiga penghargaan dari Ratu Inggris tahun ini diberikan kepada para pahlawan di tengah pandemi.