Solskjaer Minta Anak Asuhnya Berdarah-darah demi Jegal Manchester City
INDOSPORT.COM - Ole Gunnar Solskjaer menargetkan Manchester United mampu mematahkan dominasi Manchester City di Liga Inggris dengan meminta anak asuhnya berdarah-darah musim depan.
Apa yang diungkapkan pelatih yang akrab disapa Ole tersebut bukan tanpa sebab. Sejak hampir satu dekade terakhir, Setan Merah tak mampu merengkuh trofi Liga Inggris.
Dalam 10 musim terakhir, Setan Merah kalah telak ketimbang rival sekota mereka yakni Manchester City, yang mampu menyabet gelar sebanyak lima kali. Sementara itu, kali terakhir The Reds Devils memenangkannya adalah musim 2012/2013 silam.
Catatan tersebut rupanya mendorong Ole Gunnar Solskjaer untuk memutus dominasi Si Manchester Biru. Dia meminta Harry Maguire cs untuk bekerja keras demi kembali memulangkan trofi yang hilang sejak sembilan musim lamanya.
Selain The Citizens, Ole juga meminta anak asuhnya untuk mewaspadai dua tim lain, yakni Liverpool dan Chelsea yang juga tampil perkasa sejak beberapa musim terakhir.
"Saya merasa kami dan Chelsea telah menghabiskan waktu dengan baik, bekerja dengan baik dan kami harus melihat diri kami sebagai penantang potensial,” kata Solskjaer melansir dari Daily Mail.
"Rasanya seperti musim yang akan datang adalah salah satu musim Liga Inggris terkuat. Tentu saja City dan Liverpool bertarung habis-habisan selama beberapa tahun. Siapa pun yang berakhir di atas juara tahun lalu akan menjadi juara,
"Saya lebih suka menjadi optimistis dan salah daripada menjadi pesimistis dan menjadi benar. Tentu saja anak-anak ini bisa, dengan usaha yang maksimal dan pengorbanan yang maksimal. Kami ingin mulai memenangkan trofi dan kami telah meletakkan fondasinya."
Jika melihat geliat Manchester United di bursa transfer, fans Setan Merah agaknya bisa optimistis dengan apa yang diungkapkan Ole Gunnar Solskjaer.
Pasalnya, mereka sukses mendaratkan dua bintang ke Old Trafford, yakni Jadon Sancho dan Raphael Varane. Keduanya akan menjadi amunisi penting bagi Manchester United untuk memutus dominasi Manchester City musim depan.
1. Soal Kontrak Anyar
Ole Gunnar Solskjaer yang baru-baru ini menandatangani kontrak tiga tahun, tak merasa dirinya tak sepenuhnya aman. Ia menegaskan jika tak ada artinya kontrak sepuluh tahun sekali pun jika ia tak memberi kesuksesan bagi klub..
“Tidak masalah jika Anda memiliki kontrak sepuluh tahun atau kontrak satu tahun, jika Anda tidak melakukannya dengan baik, Anda pergi,” tegas pelatih berpaspor Norwegia itu.
"Anda merasa di bawah tekanan sepanjang waktu. Di klub ini, dengan tanggung jawab ini, bukan hanya berpegang teguh pada pekerjaan Anda, ini tentang tanggung jawab yang ada di tangan saya," ujarnya.
Patut dinanti bakal seperti apa upaya Solskjaer menjadikan Manchester United pesaing hebat lagi di Liga Inggris untuk rival sekotanya, Manchester City.