Jadi Korban Revolusi, Bintang Veteran AS Roma Curhat Tak Boleh Bertemu Mourinho

INDOSPORT.COM – Tak masuk rencana AS Roma musim ini, bintang veteran Javier Pastore mengaku diasingkan dari skuat dan bahkan dilarang bertemu dengan pelatih Jose Mourinho.

Menjelang musim baru 2021/2022, AS Roma menjadi salah satu tim Serie A Italia yang serius berbenah. Mereka menunjuk Jose Mourinho sebagai pelatih baru, menggantikan Paulo Fonseca.

Kedatangan Mourinho pun diikuti sejumlah perubahan di tubuh skuat. Sejauh ini, Roma sudah memboyong 3 pemain baru yakni Rui Patricio, Eldor Shomurodov, dan Matias Vina.

Di sisi lain, Serigala Ibu Kota juga sudah melepas sejumlah pemain termasuk Justin Kluivert dan Cengiz Under, serta bakal ditinggal Edin Dzeko yang merapat ke Inter Milan.

Meski demikian, masih ada sejumlah pemain yang masuk daftar jual. Nama-nama ini bahkan sudah tak dilibatkan dalam sesi pramusim sejak Jose Mourinho datang, di antaranya Pedro Rodriguez dan Javier Pastore.

Situasi ini pun menimbulkan kekecewaan bagi Javier Pastore. Pasalnya, ia merasa diperlakukan tak adil dan bahkan dilarang bertemu dengan Jose Mourinho.

“Saya bahkan belum bertemu Mourinho, tapi klub sudah ingin menjual saya,” katanya kepada Tiempo de Juego seperti dilansir Football Italia.

“Mereka tidak mengizinkan saya menemuinya, dan tidak mengizinkan saya ikut berlatih untuk menunjukkan kemampuan kepada pelatih sehingga dia bisa memutuskan ingin melibatkan saya atau tidak,” lanjut Pastore.

1. Sulit Dapatkan Peminat

Lebih lanjut, Pastore pun mengaku kesulitan mendapatkan klub yang meminati jasanya di bursa transfer musim panas ini.

“Saya tak menerima tawaran apa pun. Di masa ini, sulit melakukan transfer karena situasi ekonomi yang buruk akibat Covid.”

“Meski saya sudah puluh dari cedera, saya sudah tidak bermain selama 4 bulan dan itu makin menyulitkan saya mencari pembeli. Saya sedang berusaha memutus kontrak, tapi sejauh ini tak ada kemajuan,” pungkasnya.

Javier Pastore bergabung dengan AS Roma dari PSG pada bursa transfer musim panas 2018. Namun, ia jarang bermain karena rangkaian cedera dan performa yang buruk. Selama 3 musim membela AS Roma, ia hanya tampil 37 kali di semua kompetisi, dengan sumbangan 4 gol dan 3 assist.