Deretan Pemain yang Batal Gabung Klub Baru karena Gagal Tes Medis
INDOSPORT.COM – Tes medis merupakan salah satu proses penting dalam transfer pemain. Kadang kala, banyak kepindahan pemain yang telah disepakati kedua tim malah gagal di fase ini.
Proses transfer kadang tak semudah yang dipikirkan banyak orang. Tak cukup hanya membayarkan uang, ada beberapa tahapan yang harus dilewati seperti dokumen dan tes medis.
Pada umumnya, proses yang telah disepakati kedua pihak batal di tengah jalan karena proses dokumen yang berbelit-belit.
Visa, izin kerja, pendaftaran dokumen ke pihak penyelenggara menjadi rentetan proses yang harus dilewati sebelum peresmian pemain.
Selain itu, ada pula tes medis. Hal ini menjadi salah satu proses wajib agar sebuah klub tak membeli ‘kucing dalam karung’.
Tes medis ini menjadi salah satu yang vital karena suatu klub bisa mengetahui kondisi fisik pemain atau riwayat penyakit yang diderita.
Seakan tak mau rugi, setiap klub pun pasti secara detail memperhatikan kondisi pemain lewat tes medis ini sebelum benar-benar diresmikan, mengingat sepak bola merupakan olahraga yang erat dengan kontak fisik.
Maka tak jarang ada saja pemain yang gagal tes medis sehingga kepindahannya batal terjadi walau kedua tim sepakat soal harga.
Berikut daftar pemain yang gagal tes medis dan mengubur impiannya hijrah ke klub tujuannya.
1. Daftar Pemain Gagal Tes Medis
- Patrik Schick (Sampdoria ke Juventus)
Saat tampil memukau bersama Sampdoria, Patrik Schick menarik minat dari Juventus pada 2017. Tawaran 40 jua euro pun dilayangkan dan disetujui oleh Il Samp.
Kesepakatan ini nyatanya harus batal karena Schick tak lolos tes medis. Menurut keterangan dokter, pemain asal Republik Ceko ini memiliki penyaki peradangan jantung ringan.
- Loic Remy (QPR ke Liverpool)
Loic Remy yang gemilang bersama Queen Park Rangers sempat membuat Liverpool tertarik mendatangkannya pada 2014. Proses transfernya bahkan berjalan lancar.
Namun mendadak Liverpool mundur karena khawatir dengan keadaan jantung sang pemain. Alhasil, batalnya transfer ini membuat Chelsea meminangnya dengan mahar 10,5 juta poundsterling dan berhasil meraih titel juara Liga Inggris 2014/15.
- Ruud van Nistelrooy (PSV ke Man United)
Ada cerita menarik di awal kepindahan Ruud van Nistelrooy dari PSV Eindhoven ke Manchester United pada tahun 2001.
Setahun sebelumnya yakni pada tahun 2000, Man United dan PSV sejatinya sudah sepakat dengan mahar 18,5 juta poundsterling untuk kepindahannya.
Namun transfer tersebut batal karena sang pemain menderita cedera ligamen dan barulah pada 2001 ia didatangkan.
- Radamel Falcao (AS Monaco ke Atletico Madrid)
Saat Falcao pindah ke Liga Inggris, performanya menurun drastis sehingga AS Monaco yang meminjamkannya pun menawarkannya ke Atletico Madrid.
Atletico pun bersedia dan melancarkan transfer tersebut. sayangnya, Falcao gagal di tes medis sehingga membuat Atletico mundur dan AS Monaco meminjamkannya ke klub Liga Inggris lainnya, Chelsea.