x

APPI Berdiskusi dengan Komis X DPR RI, Ingin Profesi Pesepakbola Diakui Pemerintah

Jumat, 3 September 2021 17:42 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Isman Fadil
Pertemuan APPI dengan PT LIB

INDOSPORT.COM - Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) melakukan audiensi dengan Komisi X DPR RI. Dalam audiensi ini, APPI ingin profesi sebagai pemain sepak bola bisa diakui oleh pemerintah.

Dalam pertemuan ini Presiden APPI Firman Utina didampingi oleh Wakil Presiden Andritany Ardhiyasa. Mereka berdiskusi dengan Wakil Ketua DPR Bidang KOKESRA, Muhaimin Iskandar, Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda, serta jajaran tim staf DPR lainnya. Adpaun juga hadir dari Kementerian Tenaga Kerja diwakili oleh Staf Khusus Dita Indah Sari dan Wilson Sitorus.

Bukan tanpa alasan bagi APPi menginginkan pengakuan ini. Sebab profesi sebagai pemain sepak bola adalah atlet yang sangat rentan. Jika diakui pemerintah, pesepak bola akan dilindungi oleh undang-undang yang ada di Indonesia. Itu membuat pesepakbola setara dengan pekerja lainnya.

Baca Juga
Baca Juga

"Kami memberikan apresiasi kepada Bapak Wakil Ketua DPR RI Bidang Koordinator Kesejahteraan Rakyat dan Bapak Ketua Komisi X DPR RI yang akan menjembatani aspirasi kami," kata Firman Utina dalam rilis APPI.

Baca Juga
Baca Juga

"Selanjutnya dapat dituangkan dalam bentuk pembahasan lebih mendalam baik yang terkait dengan agenda jangka pendek yaitu pembahasan Profesi Atlet dengan Kementerian Tenaga Kerja dan juga jangka menengah perihal revisi Undang-undang Sistem Keolahragaan Nasional," tambahnya.


1. Isu Penunggakan Gaji yang Belum Selesai

Firman Utina dalam jumpa pers APPI

Menurut APPI, isu hukum ketenagakerjaan masih tidak begitu lazim bagi industri sepak bola Indonesia. Setiap tahunnya selalu dihiasi isu-isu penunggakan gaji yang dialami oleh pemain.

Seperti PSM Makassar yang menunggak gaji 17 pemainnya dan baru melunasi pada H-1 sebelum kick-off Liga 1 2021. PSM baru melunasi lantaran terancam tak bisa ikut kompetisi karena tidak bisa daftarkan pemainnya jika tak membayar tunggakan.

Firman UtinaAsosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI)Komisi X DPR RILiga Indonesia

Berita Terkini