Efek Domino Dipecatnya Steve Bruce: Tottenham Hotspur Kelimpungan

INDOSPORT.COM - Tottenham Hotspur kena efek domino dari kebijakan klub Sultan Liga Inggris, Newcastle United yang ingin mendepak Steve Bruce.

Newcastle United resmi ditasbihkan jadi klub Sultan sesungguhnya di Liga Inggris setelah klub berjukuk The Magpies itu diakusisi Pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman.

Ya, jumlah aset kekanyaan yang dimliki Pangeran Mohammed bin Salman terbilang fantastis hingga jauh mengungguli Manchester City yang sebelumnya menyandang predikat yang sama.

Pangeran Mohammed bin Salman punya aset 320 miliar poundsterling atau setara dengan Rp6,1 kuadriliun. Sementara pemilik Manchester City, Sheikh Mansour punya aset berkisar di angka 21 miliar pound sterling (sekitar Rp405 triliun).

Tak ayal jika saat ini The Magpies sudah merencanakan perombakan besar-besaran usia diakusisi Pangeran Mohammed bin Salman.

Kabarnya posisi pertama yang langsung kena imbasnya adalah pelatih yang saat ini diampu Steve Bruce. Isu pemecatan Bruce ternyata punya efek domink bagi Tottenham Hotspur. Bagaimana bisa?

1. Efek Domino Bagi Tottenham

Tottenham Hotspur kena efek domino dari kebijakan klub Sultan Liga Inggris, Newcastle United yang ingin mendepak Steve Bruce.

Pasalnya jika Bruce dipecat, Newcastle United langsung menunjuk pelatih anyar. Melansir dari Mirror, salah satu yang jadi kandidatnya yakni Paulo Fonseca. Sosok yang belakangan ini dikaitkan untuk jadi suksesor Nuno Espirito Santo.

Fonseca yang saat ini tengah menganggur usai dipecat AS Roma ternyata masuk dalam bursa calon pelatih anyar Newcastle United. Jika isu tersebut jadi kenyataan, maka The Lilywhites akan kelimpungan.

Tottenham Hostpur yang saat ini mencari pengganti Nuno jika sewaktu-waktu dipecat akan semakin kesulitan mendapatkan penggantinya setelah satu persatu nama digaet klub lain.

Fonseca sendiri sudah dikaitkan lama dengan Tottenham Hotspur, sebelum kursi panas Nuno berhembus, pria berusia 48 tahun itu hampir membesut The Lilywhites saat mereka mencari pengganti Jose Mourinho.

Tottenham Hotspur begitu gandrung dengan Fonseca lantaran ia menganut filosofi sepakbola menyerang. Sejak mengasuh FC Porto hingga AS Roma, Fonseca tak pernah menghilangkan identitas tersebut hingga filosofinya disukai oleh petinggi Tottenham Hotspur.