x

Saat AC Milan dan Timnas Kroasia Jadi Noda dalam Karier Nikola Kalinic

Rabu, 27 Oktober 2021 17:57 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Nikola Kalinic saat masih di AC Milan.

INDOSPORT.COM - AC Milan dan Timnas Kroasia pernah mengisi relung hati Nikola Kalinic selama berkarier di dunia sepak bola.

Lebih banyak dikenal sebagai bagian Fiorentina, pemain kelahiran 5 Januari 1988 ini sempat punya cerita saat berseragam merah-hitam khas Rossoneri.

Namun sayang kisah tersebut tidak terdengar manis di telinga siapa pun yang mengetahuinya. Pada Agustus 2017, ia merapat ke San Siro sebagai pinjaman dengan klausul pembelian sebesar 25 juta euro.

Baca Juga
Baca Juga

Hanya saja, setelah dipenuhi, Nikola Kalinic malah langsung dijual dengan nilai transfer 14,5 juta euro oleh AC Milan ke Atletico Madrid pada awal Agustus 2018.

Kalinic memang salah satu rekrutan paling gagal AC Milan sepanjang sejarah. Dengan total 41 pada musim 2017-2018, ia hanya mampu cetak enam gol, yang tentunya sangat buruk untuk seorang striker.

Padahal dua musim sebelumnya bersama Fiorentina, ia selalu mencetak setidaknya 10 gol. Musim 2015-2016, ia mencetak 20 gol dari 42 laga di semua kompetisi, lalu musim selanjutnya 16 gol dari 46 pertandingan.

Baca Juga
Baca Juga

Sungguh statustik yang bisa dibilang cukup bertolak belakang 180 derajat antara Fiorentina dan AC Milan. Namun seperti itulah takdir dan nasib yang harus dilalui Kalinic setidaknya sekali dalam karier sepak bolanya.

Sang pemain pun sudah pernah buka suara soal masa-masa kelamnya saat membela AC Milan. Selain terlambat bergabung dengan tim dan tidak ikut agenda pramusim, cedera juga menghancurkan hari-harinya di sana.

Di samping itu, AC Milan pada waktu itu tengah membangun kembali kekuatan mereka dengan mendatangkan seabrek pemain baru, yang tentu saja tidak bisa langsung klik hanya dengan bekerja sama satu dua kali.


1. Karier setelah AC Milan dan Insiden Piala Dunia

Nikola Kalinic saat berseragam Timnas Kroasia.

Untungnya, Nikola Kalinic tidak menaruh dendam maupun hard feeling terhadap mantan klubnya itu. Ia justru berharap AC Milan dapat segera kembali ke tempatnya sebagai salah satu raksasa sepak bola Italia.

Setelah mimpi buruk bersama Rossoneri, Kalinic kemudian hijrah ke Atletico Madrid, berniat mengubah nasibnya yang saat itu amburadul.

Akan tetapi, kariernya bersama Los Rojiblancos bisa dibilang lebih parah ketimbang saat di AC Milan. Dari 17 pertandingan LaLiga Spanyol 2018-2019, ia hanya menorehkan dua gol, yang mana sangat memprihatinkan.

Sempat dipinjamkan ke AS Roma, sekarang Kalinic berlabuh di Hellas Verona. Bergabung pada 2020, ia diikat kontrak yang mengikatnya sampai 2022 mendatang.

Kroasia

Selain pernah punya noda dalam kariernya saat di AC Milan, Nikola Kalinic pun mencatatkan sebuah kisah menarik bersama Timnas Kroasia, yang sayangnya juga cukup miris didengar.

Ia terpaksa dipulangkan saat Kroasia berlaga di Piala Dunia 2018 lantaran menolak dimainkan oleh Zlatko Dalic.

Belakangan ia sempat mengaku, bahwa tidak mau bermain lantaran merasa sakit pada punggungnya. Akan tetapi, pihak tim medis tidak melihat dan menyampaikan adanya masalah itu kepada pelatih tim utama.

Alhasil, Kroasia yang sukses mencapai partai puncak di bawah komando Luka Modric harus bertarung tanpa kehadiran Kalinic.

Pro dan kontra terkait pemberian medali untuk Kalinic pun sempat menyeruak ke khalayak ramai. Namun sang pemain sendiri telah menolak dan mengatakan dirinya tidak layak mendapatkannya.

Ya, AC Milan dan kasus di Timnas Kroasia memang sedikit menodai perjalanan karier Kalinic di dunia si kulit bundar. Setelah Piala Dunia 2018, ia tidak terlihat lagi batang hidungnya di laga-laga skuat Kockasti.

KroasiaAC MilanNikola KalinicBola Internasional

Berita Terkini