Liga Champions: Puncaki Grup A, Manchester City Alihkan Fokus ke Seteru Sekota
INDOSPORT.COM - Manchester City mendapatkan hasil optimal dalam lanjutan fase grup Liga Champions 2021-2022 kontra Club Brugge pada Kamis (4/11/21) dini hai WIB.
Berkat hasil itu The Citizens bisa mencurahkan fokus lebih banyak ke partai derby melawan Manchester United yang digelar dua hari lagi.
Meladeni Brugge di Etihad Stadium, City hanya butuh 15 menit untuk membuka keunggulan lewat lesakan Phil Foden. Sayangnya gol bunuh diri John Stones membuat tim tamu bisa menyamakan kedudukan dua menit kemudian.
Di babak kedua barulah Manchester City bisa menjebol gawang Simon Mignolet lagi. Bergiliran Riyad Mahrez, Raheem Sterling, dan Gabriel Jesus mencetak angka sehingga laga ditutup dengan skor mencolok 4-1.
Pep Guardiola jelas merasa senang karena kini tim asuhannya sukses menjadi pemimpin Grup A menggeser Paris Saint-Germain. Tidak sia-sia ia berkonsentrasi mempersiapkan duel dengan Brugge di saat Derby Manchester yang kian dekat.
"Banyak orang yang menganggap aku bercanda jika laga melawan Brugge lebih penting ketimbang melawan Manchester United. Sebelumnya memang begitu namun kini fokus sudah beralih pada derby," papar Guardiola pada Sky Sports.
"Manchester City pantas menang besar. Di paruh kedua permainan kami sangat bagus. Brugge bertahan sangat dalam dan itu membuat kami kesulitan menyerang," cetusnya.
"Penting untuk menang dua kali atas Brugge terutama setelah kekalahan di Paris (dari PSG). Kini kami hanya butuh satu poin lagi untuk lolos ke 16 besar," tambah eks bos Barcelona dan Bayern Munchen itu lagi.
1. Pantang Remehkan United
Menghadapi Manchester United, Manchester City tidak punya pilihan lain selain menang. Tidak peduli jika big match nanti digelar di markas sang rival sekota, Old Trafford.
Pasalnya, jika sampai tergelincir, kans City untuk menjuarai Liga Inggis musim ini akan kembali menipis. Saat ini di klasemen sementara The Sky Blues sudah tertinggal lima poin dari Chelsea yang jadi pemuncak.
Walau saat ini Manchester United tengah tak stabil namun meremehkan partai berstatus derby adalah kesalahan besar. Terbukti City hanya bisa menang dua kali dari musuh bebuyutannya tersebut dalam tujuh duel terakhir di segala ajang.