x

Berkicau soal Liga Super Lagi, Perez Senggol Manchester City dan PSG

Minggu, 21 November 2021 14:02 WIB
Penulis: Ilham Oktafian | Editor:

INDOSPORT.COM - Presiden Real Madrid, Florentino Perez berkicau lagi mengenai Liga Super Eropa. Kali ini, pria 74 tahun tersebut menyentil Paris Saint-Germain hingga Manchester City.

Los Blancos, khususnya Florentino Perez memang menjadi sosok yang getol memperjuangkan proyek ambisius Liga Super Eropa.

Bersama Barcelona dan Juventus, ketiganya yang dikenal sebagai pendiri Liga Super masih belum menyerah meskipu mayoritas klub pendiri lain satu-persatu resmi mengundurkan diri.

Baca Juga
Baca Juga

Real Madrid, Barcelona dan Juventus makin gigih dengan Liga Super usai beberapa waktu lalu, Pengadilan Spanyol memutuskan jika UEFA harus mencabut hukuman pada ketiga klub tersebut.

Baca Juga
Baca Juga

Setelah beberapa saat rehat, kini Liga Super berembus lagi. Penyebabnya yakni Florentino Perez yang kembali berkicau dan mengungkapkan ia tak akan menyerah dan segera menyusun regulasi baru di dalam proyek Liga Super.

Selain itu, Perez juga membahas tentang Financial Fair Play (FFP) dan seolah mendiskreditkan Paris Saint-Germain hingga Manchester City. yang seolah kebal dari hukuman.


1. Komentar Perez

Florentino Perez kembali jadi presiden Real Madrid hingga 2021.

Dalam pernyataannya, Presiden Real Madrid, Florentino Perez mengaku tak menyerah dan terus mempertahankan proyek Liga Super bersama Barcelona dan Juventus.

Perez juga menyentil aturan UEFA menganai FFP yang tebang pilih. Meski tak menyebutkan klub mana yang ia serang, namun klub yang dimaksud Perez ialah Manchester City dan Paris Saint-Germain yang menurutnya punya keisitimewaan lantaran petingginya dekat dengan UEFA.

“Pada akhirnya Financial Fair Play harus dihormati dan kami menghindari situasi di mana klub menerima dukungan tanpa pandang bulu.'  kata Perez melansir dari  Daily Mail.

Lebih lanjut, Perez juga menyoroti tentang kebijakan UEFA yang tak masuk akal dalam menerapkan hukuman bagi mereka yang setuju bergabung dengan Liga Super Eropa.

“Klub diancam dengan sanksi yang tidak sesuai dengan aturan hokum. Tak hanya itu, presiden klub juga dihina. Bagaimana mungkin Presiden UEFA secara terbuka menghina presiden Juventus, salah satu klub tertua dan paling bergengsi dengan kata-kata yang tidak dapat saya ucapkan di sini?

"Tekanan dan ancaman yang diberikan oleh UEFA mencapai sedemikian ekstrem sehingga sembilan dari 12 klub harus secara terbuka mengumumkan keinginan mereka untuk menarik diri dari proyek terlepas dari komitmen mengikat yang telah mereka tandatangani dan yang tidak dapat dilanggar secara hukum," 

Real MadridManchester CityBarcelonaUEFAFinancial Fair PlayParis Saint-GermainJuventusFlorentino PerezLiga Super EropaBola Internasional

Berita Terkini