Liga Inggris: Bintangi Pesta Man City atas Everton, Cancelo Klaim AsisTerbaik 2021/2022
INDOSPORT.COM - Bek sayap Manchester City, Joao Cancelo, mendapat hujan pujian usai penampilannya kontra Everton di lanjutan Liga Inggris 2021/2022 pada Minggu (21/11/21) lalu. Assistnya untuk gol pembuka The Cityzens pun diklaim bisa menggondol predikat umpan terbaik musim ini.
Cancelo yang diposisikan sebagai bek kiri merangsek ke tengah sebelum memanfaatkan kaki dominan kanan bagian luar untuk melambungkan bola menuju kotak penalti. Raheem Sterling pun tinggal melakukan satu sentuhan saja untuk menjebol gawang Jordan Pickford.
Gol tersebut membuat City unggul atas Everton sesaat sebelum jeda. Pada akhirnya tim tuan rumah menang dengan skor telak 3-0 dan kembali mengklaim posisi kedua klasemen sementara Liga Inggris yang sempat dicaplok Liverpool.
Pep Guardiola selaku manajer Manchester City menyebutkan jika Cancelo ditugaskan meniru permainan ala Phlipp Lahm di Bayern Munchen. Pelatih asal Spanyol tersebut memang sukses memaksimalkan kreatifitas Lahm dengan memainkannya lebih sentral saat jadi nahkoda Die Roten.
"Saat ini Joao bermain layaknya Philipp di Bayern saat kami masih bekerja sama. Sebagai fullback, tugas mereka bukan cuma sekedar maju ke depan namun juga bergerak ke dalam," papar Guardiola seperti yang dikutip dari Squawka.
"Philipp adalah fullback terbaik yang pernah kulihat. Joao bisa menirunya. Ia punya lebih dari sekedar kualitas untuk itu," tambah eks bos Barcelona itu lagi.
1. Jaga City di Persaingan Liga Inggris
Absennya Benjamin Mendy karena alasan hukum musim ini jadi berkan untuk Cancelo. Ia jadi punya jaminan dipasang di starting XI City walau bukan di posisi naturalnya yakni bek kanan yang masih dikuasai Kyle Walker.
Akan tetapi performanya justru kian sering memukau. Di ajang Liga Inggris kini ia sudah mengoleksi tiga assist. Sementara itu di Liga Champions malah lebih bagus lagi dengan dua gol dan tiga assist.
Keberadaan mantan penggawa Valencia, Inter Milan, dan Juventus tersebut membuat City kini bisa bersaing untuk mempereebutkan trofi Liga Inggris meski pada musim panas lalu tidak punya bursa transfer memuaskan. Hanya ada jarak tiga poin saja dari Chelsea yang jadi pemuncak.