x

Liga Spanyol: Barcelona Akui Andalkan Pemain Muda Tak Bisa Bersaing

Senin, 13 Desember 2021 13:57 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Juni Adi

INDOSPORT.COM - Hasil imbang 2-2 yang didapat dalam lanjutan Liga Spanyol 2021/2022 kontra Osasuna membuat Barcelona semakin sadar. Punya pemain-pemain muda bertalenta saja rupanya tidak cukup untuk membuat mereka jadi tim kompetitif.

Opini ini diungkapkan sendiri oleh pelatih kepala mereka, Xavi Hernandez. Ia memang merasa puas dengan kemampuan para wonderkid di Barcelona namun membebankan ekspektasi juara Liga Spanyol pada mereka jelas bukan sesuatu yang bijak.

Contohnya saja di Estadio El Sadar, markas Osasuna, Barcelona mampu unggul dua kali lewat lesakan Nico Gonzalez dan Abde Ezzalzouli. Akan tetapi dua kali pula lawan bisa menyamakan kedudukan via gol David Garcia dan Ezequiel Avila bukti jika mental Los Cules belum matang.

Baca Juga
Baca Juga

Secara fisik para pemain belia juga belum berkembang secara penuh. Maka dari itu cedera juga rawan terjadi apabila mereka diforsir untuk bermain 90 menit tiap pekannya.

"Abde, Gavi, dan Nico semuanya tampil hebat. Saat tim sedang kesulitan mereka jadi pembeda. Sebenarnya cukup aneh melihat para youngster justru yang paling bersinar," beber Xavi seperti yang dikutip dari MARCA.

Baca Juga
Baca Juga

"Ini bak pedang bermata dua. Pemain muda tidak bisa selalu tampil brilian karena pengalaman mereka masih minim. Tidak boleh sampai jadi kebiasaan bergantung pada mereka dan ini peringatan bagi pemain lain untuk ikut bekerja keras,"

"(Melawan Osasuna), Barcelona tidak bisa tenang dan gagal menguasai aliran bola. Kami coba menyerang dengan formasi 3-4-3 namun Gavi sudah terlanjur kelelahan," imbuhnya lagi.


1. Butuh Suntikan Pemain Baru

Barcelona.

Tambahan satu poin yang didapat pada Minggu (12/12/21) lalu tidak banyak membantu Barcelona memperbaiki posisi di klasemen sementara. Saat ini La Blaugrana ada di urutan delapan dengan koleksi 24 poin.

Untuk masuk zona Liga Champions atau empat besar, masih ada gap lima poin yang harus dipangkas oleh mereka. Sementara itu Real Madrid, sang rival abadi, justru makin nyaman di puncak berkat 42 poin dari 17 pertandingan yang sudah dilalui.

Andai belum ingin lempar handuk di Liga Spanyol maka Xavi dan Barcelona harus banyak berbenah. Belanja pemain baru di Januari 2022 bisa jadi solusi jangka pendek namun keuangan mereka juga masih belum sehat.

BarcelonaXavi HernandezOsasunaLiga Spanyol

Berita Terkini