Realistis, Pengamat Sebut Mesut Ozil Mustahil Gabung RANS Cilegon FC di Liga 1
INDOSPORT.COM - Pengamat sepak bola, Akmal Marhali menyebut jika Mesut Ozil tidak mungkin bergabung di klub RANS Cilegon FC dan bermain di Liga 1 2022.
Beberapa waktu terakhir, santer beredar kabar jika pemilik RANS Cilegon FC, Raffi Ahmad siap mendatangkan Mesut Ozil ke Indonesia dan bermain di Liga 1 2022 nanti.
Mesut Ozil sendiri merupakan pesepak bola asal Jerman yang pernah membela Real Madrid dan Arsenal, lalu kini bermain untuk Fenerbahce, klub sepak bola besar di Turki.
Menilik kiprah Mesut Ozil selama satu dekade terakhir, Raffi Ahmad pun mengaku ingin memboyong gelandang 33 tahun itu ke Indonesia, dan bermain di RANS Cilegon FC.
"Mesut Ozil tertarik gabung untuk Liga 1 musim depan. Saya sudah berkomunikasi via WhatsApp dan saya bisa katakan kami telah menjalin kesepakatan," ungkap Raffi.
Rumor ini semakin merebak setelah media asal Turki, Fotospor, juga menuliskan hal serupa. Mereka menyebut Raffi Ahmad sudah berdiskusi dengan Fenerbahce.
"Raffi Ahmad, Presiden RANS Cilegon FC, yang datang ke Istanbul dan mengunjungi klub dalam beberapa bulan, mengumumkan bahwa ia telah bertemu dan setuju dengan Mesut Ozil," tertulis dalam laman Fotospor.
Namun, menurut pengamat sepak bola, Akmal Marhali, ada beberapa alasan logis mengapa Mesut Ozil mustahil didatangkan Raffi Ahmad ke RANS Cilegon FC di Liga 1.
1. Akmal: Ozil Mungkin Hanya jadi Tamu
Menurut Akmal Marhali, Mesut Ozil masih dalam usia produktif sebagai pemain bola, sehingga berpeluang bermain di tim besar dan di negara sepak bola yang besar pula.
Sementara Indonesia merupakan negara yang peringkatnya cukup jauh. Andai Ozil mau bermain di Liga 1, tentu tidak dalam waktu dekat, atau ketika ia hampir pensiun.
"Mesut Ozil masih usia produktif, dia masih bermain di Liga Turki. Kalau pindah dengan mengejar uang atau kemapanan, dia pasti memilih Liga China, Jepang, Qatar, UEA."
"Terlalu jomplang dia tiba-tiba ke Indonesia yang kualitas (liganya) sangat rendah dan infrastrukturnya kurang menunjang."
"Kecuali Ozil sudah tidak laku di Eropa, atau kompetisi di Asia lebih menjanjikan uang dan kemapanan, atau dia sudah ingin pensiun," tegas Akmal Marhali lagi.
Namun, Akmal Marhali tak menampik kalau memang Raffi Ahmad benar-benar sudah menghubungi Mesut Ozil, tapi bisa saja sebagai tamu, bukan pemain rekrutan.
"Yang memungkinkan Ozil datang hanya untuk peresmian akademi atau Coaching Clinic. Yuk berpikir logis agar tetap waras dan sehat," tuntas Akmal Marhali.