Gawat, Rangnick Tak Yakin Manchester United Bisa Bunuh Atletico Madrid di Liga Champions
INDOSPORT.COM - Jelang dimulainya laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2021/2022 kontra Atletico Madrid, Ralf Rangnick memprediksikan bakal ada ujian sulit. Manajer interim Manchester United tersebut percaya jika pemenang tiket ke perempat-final baru bisa ditentukan di leg kedua.
Manchester United memang punya tiga trofi Liga Champions berbanding nol milik Atletico Madrid namun bisa dipastikan mereka tak bisa jemawa. Di kancah domestik, The Red Devils belum bisa menemukan konsistensi hingga separuh musim berjalan.
Sementara itu Atletico Madrid meski juga dalam situasi serupa namun mereka punya komposisi skuat yang mantap. Di 2020/2021 Los Rojiblancos bahkan mampu menjadi kampiun Liga Spanyol.
Maka dari itu, Ralf Rangnick tidak bisa tenang jelang lawatan ke Estadio Wanda Metropolitano. Terutama karena Atletico juga punya nakhoda kelas top dalam diri Diego Simeone.
"Atletico Madrid adalah tim yang tahu bagaimana caranya menyalurkan emosi menjadi energi di lapangan seperti pelatih mereka Diego Simeone. Kami harus bermain dengan taktik dan fisik level tinggi untuk bisa meladeni mereka," beber Rangnick pada Sky Sports.
"Kami akan waspada namun Manchester United juga punya bekal pemain-pemain berpengalaman. Aku rasa leg pertama tidak akan jadi penentu. Semuanya baru bisa dibaca di leg kedua di Old Trafford,"
"Untuk tim sekelas United, bermain di Liga Champions sampai setidaknya semifinal adalah sebuah keharusan. Berbeda dengan tim lain yang mungkin lolos dari fase grup saja sudah bagus," tambah juru latih asal Jerman tersebut.
1. Ronaldo jadi Tumpuan
Manchester United dan Ralf Rangnick akan coba mengandalkan bintang utama mereka, Cristiano Ronaldo, untuk memenangkan pertempuran dengan Atletico Madrid. Kendati sang lawan dikenal punya pertahanan tebal bak tembok baja namun CR7 justru punya adiksi untuk menjebol gawang mereka.
Saat masih memperkuat Real Madrid dan Juventus, Ronaldo sempat membukukan 25 gol saat jumpa Atletico Madrid dan menjadikan mereka tim yang paling sering ia tembus. Ditambah lagi, penyerang 37 tahun asal Portugal itu adalah top skor sepanjang masa Liga Champions dengan 140 gol.