x

Tunjukan Solidaritas Terhadap Ukraina dan Shevchenko, AC Milan Rilis Jersey Edisi Spesial

Jumat, 11 Maret 2022 17:25 WIB
Penulis: Aji Prakoso | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Tunjukan Solidaritas Terhadap Ukraina dan Shevchenko, AC Milan Rilis Jersey Edisi Spesial.

INDOSPORT.COM - Sebagai tanda dukungan kepada Ukraina dan komitmen terhadap upaya kemanusiaan, AC Milan telah merilis jersey edisi spesial yang terinspirasi Andriy Shevchenko.

Jersey yang dinamai ‘Edisi spesial – Manchester 2003 untuk Ukraina' itu terinspirasi dari kemenangan AC Milan atas Juventus di final Liga Champion 2003 silam, lewat drama adu penalti.

Baca Juga
Baca Juga

Pada momen prestisius tersebut, tendangan penalti Shevchenko menjadi penentu kemenangan AC Milan. Jersey edisi spesial ini akan menampilkan nama Shevchenko dan nomor ikonik tujuh miliknya di bagian belakang.

Selain itu, desain jersey juga akan menampilkan bendera negara Ukraina di bagian kiri atas di mana logo pabrikan klub biasanya berada.

Baca Juga
Baca Juga

Rencananya, hasil penjualan jersey tersebut akan disumbangkan kepada para korban sipil yang terdampak oleh invasi milliter Rusia. Siapapun yang membeli jersey edisi spesial ini, maka ia secara tak langsung turut berkontribusi untuk mewujudkan perdamaian.

Jersey edisi spesial Ukraina akan dijual dengan harga 50 euro (Rp 786 ribu), dan bagi siapapun yang berminat dapat langsung memesannya di situs resmi AC Milan. Semua uang hasil penjualan akan masuk ke rekening Palang Merah Italia dan proyek kemanusiaan untuk Ukraina.


1. Rasa Takut Shevchenko

Andriy Shevchenko, pelatih Ukraina.

Andry Shevchenko baru-baru ini mencuri perhatian publik. Mantan pelatih Ukraina di Euro 2020 itu membuat pidato penuh haru tentang kondisi terkini di negara asalnya saat diwawancarai  stasiun TV Italia, RAI TV.

Sheva mengakui bahwa ia dihinggapi rasa takut yang luar biasa akan keselamatan keluarganya dan memohon bantuan dari negara lain untuk menghentikan serangan militer Rusia ke Ukraina.

Baca Juga
Baca Juga

“lbu saya, saudara perempuan saya dan kerabat saya yang lain masih di Ukraina, saya berbicara dengan mereka setiap hari. Itu adalah pilihan mereka untuk tetap tinggal,'' ujar Sheva.

"Saya tidak bisa melihat apa yang terjadi di negara saya tanpa menangis. Mereka memberi tahu saya kebenaran tentang apa yang terjadi di Ukraina, kota-kota yang dibom, anak-anak dan orang tua terbunuh.”

Shevchenko, yang sekarang tinggal di London bersama istri dan anak-anaknya, juga memohon langsung kepada orang-orang Italia untuk membantu menyambut warga Ukraina yang mengevakuasi diri ke negara itu setelah invasi Rusia pecah.

Baca Juga
Baca Juga

"Ketika saya tiba di Italia, negara itu membuka hatinya untuk saya. Anda membuat saya merasa seperti salah satu dari Anda, dan saya merasa seperti rumah kedua saya," katanya.

"Sekarang saya bertanya kepada Anda: buka hati Anda untuk orang-orang saya, kami membutuhkan bantuan Anda ... buat mereka merasa seperti Anda membuat saya merasakannya. Sudah ada banyak kasih sayang dari semua orang, saya tahu, tapi saya meminta lebih," tuturnya menambahkan.


2. Dukungan Milan Kepada Shevchenko

Bendera Ukraina. Foto: wikipedia

Andry Shevchenko tak diragukan lagi adalah salah satu legenda paling ikonik untuk AC Milan. Bersama Rossoner ia membuat sejarah dengan mencetak 173 gol dalam 296 penampilan.

Selama berkostum AC Milan, Sheva juga berhasil meraih penghargaan Ballon D'or pada tahun 2004 silam dan memimpin klub ke gelar Liga Italia, Coppa Italia dan Liga Champions, sebelum pindah ke Chelsea pada tahun 2006 silam.

Baca Juga
Baca Juga

Kini saat sang legenda tengah kalut memikirkan situasi negaranya yang tengah porak-poranda, AC Milan menunjukan sikap hormat dengan berdiri menunjukan dukungan penuh kepada Sheva dan seluruh warga Ukraina,

Kepada Rai TV Andriy Shevchenko juga menyerukan agar perdamaian di Ukraina segera terwujud.

Baca Juga
Baca Juga

“Kita perlu mencoba dan meyakinkan Rusia untuk menghentikan tembakan, menemukan solusi diplomatik dan menghentikan perang ini,” ucap Shevchenko.

Perang di Ukraina telah memasuki hari ke-15, di mana Rusia dan Vladimir Putin secara luas dikecam karena membom sebuah fasilitas umum seperti rumah sakit anak-anak dan bersalin minggu ini.

Liga ChampionsAC MilanJuventusUkrainaAndriy ShevchenkoLiga Italia

Berita Terkini