x

4 Alasan Persija Sudah Waktunya Lepas Marko Simic di Liga 1 Musim Depan

Selasa, 15 Maret 2022 11:22 WIB
Editor: Juni Adi
Marko Simic melakukan selebrasi melawan Persib Bandung

INDOSPORT.COM - Marko Simic mulai kehilangan tempat utama di lini depan Persija Jakarta. Pemain asal Kroasia itu sudah waktu untuk dilepas oleh Macan Kemayoran di Liga 1 musim depan.

Marko Simic mulai kehilangan satu tempat utama di lini depan Persija Jakarta dalam Liga 1 musim ini. 

Baca Juga

Hal tersebut bisa dilihat dari jarangnya Marko Simic tampil dalam tiga pertandingan terakhir di Liga 1, melawan Bali United, Borneo FC, dan Tira Persikabo.

Keputusan tak memainkan Simic tentu merupakan sesuatu hal yang tidak biasa terjadi di Persija. Pasalnya, sejak ia bergabung tahun 2018 lalu, Simic selalu mendapat menit bermain baik sejak menit awal maupun jadi pemain pengganti.

Kalaupun Simic tidak dimainkan dalam suatu pertandingan Persija, biasanya ia hanya absen karena masalah cedera ataupun hukuman akumulasi kartu.

Baca Juga

Sebab bomber berusia 34 tahun itu sudah menjadi andalan Persija dalam urusan mencetak gol. Beberapa gelar bergengsi yang diraih Persija seperti Liga 1 ataupun Piala Menpora, juga karena andil performa Simic.

Marko Simic juga masih tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang era Liga 1 dengan koleksi 61 gol. 

Pemain asal Kroasia itu diikuti oleh striker Madura United, Beto Goncalves, yang sudah mencetak 60 gol, serta bomber Bali United yang tengah moncer musim ini, Ilija Spasojevic, dengan 59 gol.

Baca Juga

Namun hal tersebut berubah seiring kompetisi musim 2021-2022 berjalan. Keran gol Simic mulai mampet, sehingga pelatih interim Persija, Sudirman, memilih memarkirnya.

"Kami sebelum menurunkan pemain kami membahas teknisnya, semua yang ada di lapangan, latihan, dan melihat non teknis-nya kenapa-kenapa," kata Sudirman dalam konferensi pers.

"Sehingga pemain yang diturunkan adalah pemain yang terbaik pada saat itu," terang mantan bek Timnas Indonesia tersebut.

Keputusan pelatih Persija, Sudirman, yang mulai tidak memainkan Marko Simic menjadi sinyal bagi Macan Kemayoran sudah siap untuk ditinggal penyerang dengan tinggi 1,87 meter ini.

Alasan-alasan ini bisa memperkuat keputusan Persija yang tak perlu takut ditinggal Marko Simic di Liga 1 musim depan.


1. Performa Mulai Menurun

Marko Simic kembali jadi cadangan di Persija Jakarta. Foto : Nofik Lukman Hakim/Indosport.com

Di dua musim awal Marko Simic berseragam Persija Jakarta, ia dikenal sebagai striker yang cukup tajam di Liga 1.

Bagaimana tidak, di musim pertamanya ia mampu melesakkan 28 gol dan 2 assist dari 30 pertandingan sekaligus membantu klub Ibu Kota merebut gelar juara Liga 1.

Di musim keduanya, konsistensi ketajaman Marko Simic berlanjut. Pada Liga 1 2019, ia membuat 28 gol dari 32 pertandingan. 

Namun sayang ia gagal memberikan gelar juara untuk Persija meski masuk dalam jajaran top skor Liga 1 2019.

Di musim ketiganya performa Marko Simic mulai mengalami penurunan. Sejauh ini, ia baru membuat 14 gol dari 27 pertandingan.

Menurut grafik produktivitas mencetak gol, Simic mulai kehilangan ketajaman dan sulit membobol gawang lawan.

Pilih Pemain Muda

Marko Simic bergabung dengan Persija Jakarta pada tahun 2018 saat usianya sudah menginjak 30 tahun. 

Bagi seorang pesepakbola, usia tersebut sejatinya memang sudah uzur namun masih matang bagi sebagian pemain berposisi tertentu.

Di Liga 1, usia kepala tiga seorang penyerang bukanlah masalah karena masih banyak pemain yang umurnya di atas Simic tapi tetap tampil tajam seperti Herman Dzumafo hingga Beto Goncalves.

Sayangnya hal itu tidak terjadi kepada Simic. Usia yang kian menua justur membawa performanya malah menurun. 

Apalagi di Liga 1 sendiri permainanya lebih cendrung mengandalkan kekuatan fisik, sehingga Simic perlu menjaga kebugarannya.

Selain itu, pelatih Persija, Sudirman, lebih memilih memainkan pemain muda yang membuat Simic kian tergeser.

"Kami punya pemain-pemain muda yang potensial, kami juga seharusnya berpikir untuk musim depan," kata pelatih Persija, Sudirman.

"Karena pemain-pemain muda ini potensial dan mendapatkan jam terbang yang banyak. Sehingga musim depan mereka bisa stabil dalam bermain," terangnya.


2. Permainan yang Sudah Ketebak

Selebrasi penyerang Persija Jakarta, Marco Simic. INDOSPORT.COM/Nofik Lukman Hakim

Sebagai penyerang baru yang pertama kali berkarier di Liga Indonesia, Marko Simic, sulit untuk dihentikan pergerakannya.

Buktinya jumlah gol Simic konsisten di angka lebih dari 20 gol permusim di dua musim awal (2018, 2019) berseragam Persija.

Namun seiring berjalannya waktu, Simic yang selalu menjadi andalan Persija di lini depan baik untuk kompetisi pramusim maupun resmi, para bek lawan tampaknya sudah mengetahui pergerakan Simic.

Alhasil, kontribusi golnya mulai menurun karena ia kerap dimatikan oleh bek lawan saat berada di dalam kotak penalti.

Sebetulnya, catatan golnya cukup apik di musim ini. Namun, performanya sudah jauh dari harapan apabila dibandingkan di awal-awal kedatangannya.

Lebih Pilih Irfan Jauhari

Pelatih Persija Jakarta, Sudirman membuat kejutan dengan memainkan Irfan Jauhari sebagai penyerang utama ketika menghadapi Tira Persikabo di pekan ke-31 Liga 1 2021-2022, Minggu (13/03/22).

Keputusan Sudirman sempat dipertanyakan banyak pihak karena ia memarkir Marko Simic dan Taufik Hidayat di laga tersebut.

Kepercayaan Sudirman dibayar penuh oleh Irfan Jauhari. Mantan pemain Bali United ini mampu mencetak gol pembuka untuk Persija Jakarta.

Di laga ini sendiri Persija Jakarta berhasil menang besar dengan skor 4-0. Selain Irfan Jauhari, gol-gol Persija lainnya datang dari Makan Konate dan Braif Fatari.

"Irfan Jauhari adalah pemain bagus. Dia bisa bermain di beberapa posisi," buka Sudirman.

"Saya tahu dia pernah bermain di Timnas Indonesia U-19 sebagai striker. Awalnya pada saat saya tanya dia akan bermain sebagai striker, dia sedikit berkata bahwa saya sudah lama tidak bermain sebagai striker, dia bilang,"

"Tapi saya bilang, kamu yakin bahwa kamu bisa karena saya melihat kamu punya potensi untuk jadi striker bagus," jelas Sudirman.

Persija JakartaLiga 1Marko SimicTRIVIABerita Liga 1Liga 1 2021

Berita Terkini