Semusim Dapat Gelar Liga 1 dan Liga 2, Abduh Lestaluhu Ungkap Rasa Bahagianya

INDOSPORT.COM - Bek asal Maluku, Muhammad Abduh Lestaluhu merasa bangga bisa mengawinkan gelar Liga 1 dan Liga 2 musim ini. Capaian ini merupakan buah dari perjuangan selama merintis karir sebagai pesepakbola profesional.

Jebolan SAD Indonesia ini menjadi satu dari dua pemain Tanah Air yang bisa merasakan dua gelar dari strata berbeda dalam satu musim.

Abduh bersama Eky Taufik membawa Persis Solo menjuarai kompetisi Liga 1 2021. Lalu, kedua pilar ini meraih gelar Liga 1 2021/2022 bersama Bali United dengan status pemain pinjaman.

Prestasi ini jelas menjadi sebuah kebanggaan. Hanya sedikit pemain yang mendapat keberuntungan untuk berada dalam dua tim juara pada musim yang sama.

"Saya mengucap syukur Alhamdulillah dengan hasil menjuarai Liga 1. Ini yang saya tunggu-tunggu selama ini karena sudah lama berkarir di sepak bola Indonesia," kata Abduh Lestaluhu.

"Ini momen penting bagi saya dan Alhamdulillah di musim yang sama saya juga sudah menjuarai kompetisi Liga 2. Ini prestasi yang sangat luar biasa. Saya bangga dengan hasil musim ini," lanjut Abduh.

Keberhasilan Abduh meraih gelar bersama Bali United bisa dibilang mengikuti jejak Anan Migraf Lestaluhu yang tak lain merupakan adik kandungnya sendiri.

Anan lebih dahulu merasakan gelar bersama Bali United pada Liga 1 2019. Kala itu, dia menjadi salah satu pemain yang diajak pelatih Stefano Cugurra Teco gabung Bali United, setelah juara Liga 1 2018 bersama Persija Jakarta.

1. Senang Jadi Bagian Bali United

Kini, giliran Abduh yang merasakan indahnya juara Liga Indonesia. Abduh merasa senang bisa menjadi bagian dari Bali United. Tim ini sangat kompak karena mayoritas sudah bersama sejak Liga 1 2019 lalu.

"Suasana tim Bali United sangat kompak karena notabene pemain lama semua. Jadi, kekompakan dan mental juara yang dipunya pada 2019 lalu dibawa sampai kompetisi musim ini," tutur Abduh.

Dengan berbagai hal yang dirasakannya sendiri, Abduh merasa Bali United memang pantas menjadi juara Liga 1 2021/2022. Bali United punya sederet faktor penting sebuah tim meraih gelar.

"Kekompakan dan mental juara tim ini sangat bagus. Bali United sangat layak juara musim ini," tegasnya.

Selain kekompakan tim, Bali United punya sosok Stefano Cugurra Teco. Abduh merasa beruntung bisa bekerja sama dengan pelatih asal Brasil ini.

"Kita tahu coach Teco ini pelatih juara. Coach Teco punya prestasi di Thailand. Lalu ketika ke Indonesia bisa merasakan tiga kali juara berturut-turut. Saya sangat senang bisa bekerja sama dengan coach Teco musim ini," paparnya.

2. Perjuangan Pemain

Kegembiraan bukan saja dirasakan Abduh Lestaluhu. Hal sama diungkapkan sang pelatih, Stefano Cugurra Teco yang  gembira dengan capaian Bali United musim ini.

"Saya harus terima kasih pada seluruh komponen tim. Pemain sudah kerja keras, begitu juga dengan ofisial, tim pelatih dan dari manajemen," tutur Teco.

"Terima kasih juga buat suporter. Mereka berdoa dan menonton dari rumah, tidak mengganggu acara dari kompetisi. Sekarang mereka bisa menikmati dan nanti nikmati lagi saat mengangkat piala di pertandingan terakhir," lanjut Teco.

Menurut Teco, Bali United memang pantas menyabet gelar Liga 1. Apalagi rekor poin juara yang dicatatkan Bhayangkara FC pada Liga 1 2017 sudah pecah. Bali United  unggul empat poin lebih banyak dari Bhayangkara FC.

"Ini sangat bagus. Kita sangat layak karena kita meraih banyak poin. Ini menjadi rekor poin di Liga 1. Kita sangat layak untuk menjadi juara musim ini," tegas Teco.

Baca Artikel Lain: Profil Stefano Cugurra Teco, Manusia Pertama yang Cetak Juara 3 Kali Beruntun di Liga 1