Trio Gelandang Timnas Indonesia U-19 Usai Ivar Jenner Datang, Kekuatan Eropa Jadi Tumpuan!

INDOSPORT.COM – Melihat potensi lini tengah Timnas Indonesia andai skuat Merah-Putih resmi kedatangan bintang keturunan Eropa, Ivar Jenner.

Nama Ivar Jenner belakangan memang jadi perbincangan hangat para pecinta sepak bola nasional, lantaran gelandang FC Utrecht tersebut dikabarkan bakal memperkuat Timnas Indonesia.

Sebagai informasi, Ivar memiliki darah Indonesia dari ayahnya. Sang nenek dari ayahnya Ivar berasal dari Jember, Jawa Timur, namun Ivar Jenner sendiri lahir di Belanda, pada 2004.

Sebelumnya, anggota Komite Eksekutif PSSI, Hasani Abdulgani sempat bertemu dengan Ivar Jenner dan melaporkan kalau sang pemain bisa masuk proyeksi Timnas di Piala Dunia U-20 2023. 

Jika Ivar Jenner bersedia membela Timnas Indonesia, maka pemain berusia 18 tahun tersebut tidak perlu menjalani naturalisasi.

Ivar Jenner nantinya hanya perlu menyatakan kesediaan dan mengurus KTP WNI, seperti yang dilakukan Elkan Baggott pada tahun 2021 silam.

Meski begitu, Hasani Abdulgani tak bisa menjamin apakah Ivar Jenner bakal bisa segera memperkuat Timnas Indonesia terutama pada ajang Piala Dunia U-20 nanti.

Pasalnya, semua komposisi pemain di Timnas Indonesia U-20 berada di tangan pelatih Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala.

"Kalau yang lainnya tentunya kembali kepada pelatih Shin Tae-yong, apa sesuai komposisi dan formasi U-20, jika ada yang kosong maka dia cari pemain (naturalisasi)," ucpa Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Andai resmi kedatangan Ivar Jenner, kekuatan lini tengah Timnas Indonesia dipastikan bakal kian tangguh mengingat pengalaman sang pemain yang punya jam terbang banyak di Eropa.

Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas, potensi line up terutama di lini tengah Timnas Indonesia usai Ivar Jenner datang:

1. Jadi Dinamo Permainan

Jika melihat dari trek rekor Shin Tae-yong yang gemar memainkan taktik 4-3-3, maka tiga pemain yang berpotensi besar mengisi pos lini tengah Timnas Indonesia U-20 adalah Rafli Asrul, Marselino Ferdinan serta Ivan Jenner.

Dalam formasi ini, Ivan Jenner yang terbiasa menjadi pengatur serangan serta gelandang pengangkut air FC Utrecht U-18, sangat cocok ditempatkan sebagai central midfielder.

Melansir dari laman Transfermkat, diketahui bahwa Ivan Jenner sudah tampil sebanyak 14 kali sebagai gelandang tengah buat FC Utrecht U-18.

Itu artinya, Ivan Jenner punya kekuatan dalam mengontrol tempo permainan serta jadi creator serangan yang handal dalam tim.

Selain itu, berbekal postur tubuh yang mencapai 186 cm, Ivan Jenner juga bakal jadi jangkar permainan yang bertugas memutus serangan lawan di lini tengah.

Untuk menemani Ivan Jenner yang punya visi bermain tinggi, Rafli Asrul dan Marselino Ferdinan layak dicoba untuk mengisi pos attacking midfielder sebelah kiri dan kanan.

Rafli Asrul yang punya kemampuan tembakan jarak jauh, bisa jadi second option buat Timnas Indonesia andai alami deadlock saat menyerang.

Sama seperti Ivan Jenner, sosok Rafli Asrul juga dikenal sebagai pemain dengan visi bermain tinggi serta punya insting gol yang tajam.

Terbukti, saat masih memperkuat Garuda Select season 2, pemain PSM Makassar tersebut mampu mencetak 6 gol serta memberikan 9 assists.

Berbekal statistik tersebut, Rafli Asrul bisa membuat duet maut dengan Ivan Jenner di lini tengah.

Sang gelandang keturunan bakal jadi pengalir bola, sementara Rafli Asrul dapat memaksimalkannya menjadi gol lewat senjata tembakan jarak jauhnya.

2. Marselino Penyempurna

Untuk melengkapi daya serang Timnas Indonesia U-20, nama Marselino Ferdinan layak jadi pilihan jika melihat penampilan impresifnya sepanjang Liga 1 2021.

Total dari 23 pertandingan bersama Persebaya musim lalu, gelandang 17 tahun tersebut mampu mencetak 4 gol dan memberikan 7 assists.

Dari statistik tersebut bisa disimpulkan, bahwa Marselino Ferdinan merupakan jendral lapangan tengah yang tangguh dan punya daya jelajah tinggi.

Tipikal bermain ini Marselino Ferdinan sangat cocok untuk diduetkan dengan Ivan Jenner.

Ketangguhan sang pemain keturunan dalam memutus aliran bola, bisa dimaksimalkan Timnas Indonesia saat melakukan serangan balik terutama dari sektor yang ditempati Rafli Asrul dan Marselino Ferdinan.