Ditanya Peluang Balik ke Persib, Si Kaki Maut Miljan Radovic Beri Respons Mengejutkan

INDOSPORT.COM – Salah satu mantan pemain asing Persib, Miljan Radovic, beri tanggapan soal kemungkinan dirinya kembali ke Liga Indonesia dan latih skuat Maung Bandung.

Pada era Liga Super Indonesia tahun 2011 silam, Persib sempat diperkuat salah satu eksekutor tendangan bebas paling mematikan yakni Miljan Radovic.

Berposisi sebagai gelandang pengatur serangan, Miljan Radovic dikenal sebagai pemain yang piawai mengatur tempo permainan serta pengumpan handal buat Persib.

Bahkan berkat kemampuan membaca permain yang sangat cerdas, Miljan Radovic sampai dijuluki dengan sebutan The Professor.

Total dua tahun bersama Persib Bandung, Miljan Radovic berhasil tampil sebanyak 47 kali dan mencetak 17 gol.

Salah satu penampilan terbaik Miljan Radovic terjadi saat Persib menghadapi Persiwa Wamena. Di laga tersebut Radovic mencetak tiga gol sekaligus dalam kemengan 5-2 buat Maung Bandung.

Hebatnya, dua dari tiga gol Radovic ke gawang Persiwa terjadi dari tendangan bebas yang sangat indah. Sementara satu gol lainnya diperoleh lewat sepakan dari luar kotak penalti lawan.

Tak hanya sebagai pemain, kecintaan Miljan Radovic kepada Persib juga membuatnya direkrut sebagai pelatih pada 2019.

Namun sayang, kiprahnya sebagai pelatih tak semulus saat Miljan Radovic aktif sebagai pemain. Bahkan, Radovic pernah mendapat kisah tak mengenakan saat membesut Persib.

1. Peluang Kembali ke Persib

Tepatnya saat Persib arahannya telan kekalahan tipis 3-2 oleh Persebaya Surabaya di ajang Piala Presiden.

Saat itu, salah satu oknum suporter masuk ke bench pemain dan memukul Miljan Radovic.

Beruntung aksi kurang terpuji tersebut dapat dilerai oleh orang-orang disekitar Radovic. Pelatih asal Montenegro itu pun langsung diamankan oleh petugas keamanan.

Serangan tak hanya sampai disitu saja, ketika Radovic hendak masuk ke dalam lorong stadion, tiba-tiba saja ada suporter yang menabrak dan hendak memukul Radovic lagi.

Hanya bertahan enam pertandingan di Persib, manajemen akhirnya melepas Miljan Radovic jelang kompetisi resmi Liga 1 bergulir.

Meski belum bisa memberikan gelar juara buat Persib, namun Milan Radovic mengaku masih memendam rasa cinta buat sang mantan klub.

Bahkan ia mengakui jika banyak penggemar Persib Bandung yang juga mecintainya, terlepas dari momen buruk di tahun 2019 lalu.

“Aku suka Persib dan juga banyak Bobotoh yang sayang sama aku. Saya memiliki kenangan yang baik dari Bandung,” ucap Miljan Radovic kepada NDOSPORT.

Akan tetapi, walau mengaku masih cinta terhadap Persib, Mijlan Radovic belum ada pikiran untuk kembali ke Indonesia dan mengarsiteki klub asal Jawa Barat tersebut.

“Sekarang saya belum mau memikirkan itu (peluang melatih Persib),” tutupnya.

Saat ini, Miljan Radovic masih menikmati masa rehatnya setelah tidak lagi memperpanjang kontrak dengan klub Liga Montenegro, FK Decic Tuzi, pada pertengahan April lalu.

2. Sukses di Eropa

Usai meninggalkan kursi kepelatihan Persib di tahun 2019 silam, Miljan Radovic memutuskan pulang kampung dan sempat membesut tim lokal sana, FK Sutjeska.

Bersama FK Sutjeska, Miljan Radovic yang punya rekam jejak kurang impresif bersama Persib, malah sukses raih hasil gemilang di kompetisi Eropa.

Datang di pekan ke-14 pada musim 20/21, Miljan Radovic berhasil membawa FK Sutjeska jalani 10 pertandingan tanpa terkalahkan.

Bahkan di akhir musim, Miljan Radovic membawa FK Sutjeska menjadi runner up Montenegrin First League dan berhak mendapat tiket tampil di ajang Europa Conference League.

Total dari 21 bersama FK Sutjeska, Miljan Radovic sanggup meraih 10 kemenangan, 8 hasil seri serta hanya tiga kali kalah.

Prestasi tersebut membuat Miljan Radovic meraih peringkat kedua pelatih terbaik kasta teratas Liga Montenegro dibawah Milija Savovic.