x

5 Alasan Kuat Liverpool Bakal Gilas Real Madrid di Final Liga Champions Eropa

Jumat, 27 Mei 2022 21:37 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Pertandingan antara Liverpool vs Real Madrid di final Liga Champions Eropa. Foto: REUTERS-Phil Noble/Peter Cziborra

INDOSPORT.COM - Berikut lima alasan kuat mengapa Liverpool bakal mampu menggilas Real Madrid di pertandingan final Liga Champions Eropa musim 2021-2022.

Seperti diketahui, pertandingan final Liga Champions antara Liverpool vs Real Madrid bakal berlangsung di Stade de France, Paris, Prancis pada Minggu (29/05/22) pukul 02.00 dini hari WIB.

Baca Juga

Real Madrid memang diunggulkan bisa menang atas Liverpool karena memiliki rekor fantastis yakni tidak pernah gagal dalam tujuh kali final Liga Champions sejak musim 1997-1998 silam.

Tidak hanya itu, Los Blancos juga sempat mengalahkan Liverpool dengan skor 1-3 saat bersua di final pada musim 2017-2018 lalu.

Baca Juga

Meski begitu, kini Liverpool asuhan Jurgen Klopp telah berubah. Berikut INDOSPORT telah merangkum lima alasan kuat The Reds mampu menggilas tim besutan Carlo Ancelotti di final Liga Champions:

Liverpool Tidak Hanya Bergantung Kepada Satu Pemain Saja

Salah satu kunci keberhasilan Real Madrid mampu melaju ke final Liga Champions Eropa karena adanya sosok Karim Benzema di lini depan.

Tanpa Karim Benzema, Los Blancos mungkin bakal gagal lolos ke final karena sudah takluk dari Manchester City. Berbeda dengan Liverpool yang memiliki banyak pemain yang sama pentingnya seperti Mohamed Salah, Sadio Mane, Luis Diaz, Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, Fabinho, dan Thiago Alcantara.

Baca Juga

Apalagi banyak pengamat yang menilai kalau Jurgen Klopp sangat pandai dalam memainkan taktik bila ada salah satu pemain penting mengalami cedera.

Tidak seperti Carlo Ancelotti dianggap sangat terbantu faktor keberuntungan. ia dinilai tidak terlalu ahli dalam merancang taktik untuk timnya bila ada pemain penting absen.


1. Liverpool Punya Misi untuk Balas Dendam

Momen saat duel antara bek tengah Real Madrid, Sergio Ramos (kiri) melawan Mohamed Salah, penyerang Liverpool dalam pertandingan final Liga Champions (27/05/18) lalu.

Pertemuan Liverpool melawan Real Madrid di final Liga Champions musim ini tentu bakal dimanfaatkan dengan baik oleh Mohamed Salah dkk untuk balas dendam.

Bagaimana tidak, saat bersua di final Liga Champions Eropa musim 2017-2018 lalu, mereka kalah dengan skor 1-3. Saat itu, Mohamed Salah sempat ditarik keluar lapangan karena mendapat cedera bahu usai berduel dengan Sergio Ramos.

Baca Juga

Dilansir dari Marca, bintang Timnas Mesir tersebut berhasrat ingin balas dendam dan membawa Liverpool meraih treble winner musim 2021-2022.

"Saya sangat termotivasi setelah apa yang terjadi dengan Real Madrid terakhir kali (di final Liga Champions)," ujar Salah.

Baca Juga

Liverpool Kini Sudah Punya Mental Juara

Real Madrid dan Liverpool memang sama-sama klub veteran yang kini memiliki mental juara. Namun kekalahan The Reds pada empat tahun lalu karena pasukan Jurgen Klopp kalah mental dari Los Blancos.

Saat itu, Liverpool sudah lama tidak mengangkat trofi yang membuat mereka akhirnya dibekuk oleh Real Madrid. Namun, sejak kegagalan itu The Reds langsung meraih enam trofi termasuk Liga Inggris, Carabao Cup dan Piala FA.

Baca Juga

Liverpool Sedang dalam Tren Positif

Selain sudah memiliki mental juara, Liverpool juga sedang dalam tren positif jelang bersua Real Madrid. Pasukan Jurgen Klopp tercatat belum terkalahkan dalam 18 pertandingan di semua kompetisi.

Kekalahan terakhir yang diderita Mohamed Salah dkk yakni di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Saat itu, mereka kalah tipis 0-1 oleh tamunya Inter Milan.


2. Liverpool Punya Skuat Lebih Baik ketimbang Musim 2017-2018 Lalu

Pemain Liverpool Mohamed Salah memegang trofi Playmaker dan Golden Boot. Foto: REUTERS/Phil Noble

Pada musim ini, Liverpool telah memiliki skuat lebih baik dari saat kalah dari Real Madrid di musim 2017-2018 lalu.

Meski masih ada sosok Mohamed Salah hingga Sadio Mane, namun mereka diyakini sudah memiliki mental jauh lebih baik dari empat tahun lalu. Kemudian kedatangan pemain baru yakni Luis Diaz tentu akan menambah daya gedor Liverpool di partai final nanti.

Bila Luis Diaz main sejak menit pertama, ia bakal berada di sektor sebelah kiri. Kemudian Sadio Mane lebih leluasa untuk mengeksploitas pertahanan lawan dari sisi tengah.

Baca Juga
Real MadridLiverpoolLiga ChampionsKarim BenzemaCarlo AncelottiMohamed SalahJurgen Klopp

Berita Terkini