Bertahan di AC Milan, 3 Rekor Ini Bisa Dicetak Zlatan Ibrahimovic Musim Depan
INDOSPORT.COM – Melihat tiga rekor yang bisa dipecahkan Zlatan Ibrahimovic andai sang pemain bertahan di klub AC Milan hingga musim depan berakhir. Apa sajakah itu?
Di tengah gegap gempita euforia scudetto musim 21/22 yang dirayakan oleh skuad I Rossoneri, kejelasan masa depan salah satu bintang mereka Zlatan Ibrahimovic, masih simpang siur.
Dalam beberapa pekan terakhir, nasib Zlatan Ibrahimovic bersama AC Milan memang terus menjadi perbincangan di media.
Situasi tersebut tak lepas dari masa baktinya di San Siro yang akan berakhir Juni 2022 mendatang. Berembus rumor yang menyebut jika Ibra akan berpisah dengan Tim Merah Hitam.
Menurut rumor yang berkembang, bomber gaek asal Swedia tersebut bakal segera gantung sepatu di akhir musim.
Masalah kebugaran fisik yang terus menurun digadang-gadang jadi alasan utama Ibra untuk pensiun di usianya yang sudah memasuki 40 tahun.
Pada musim 2021/2022, situasi semakin tak menguntungkan bagi sang pemain, di mana ia harus menjalani musim penuh cedera.
Setidaknya ada masing-masing dua masalah pada lutut dan tendon achilles yang membuat Ibrahimovic hanya mampu merumput selama 1006 menit di Italia.
Walau sudah uzur dan kerap cedera, nyatanya kehadiran Ibrahimovic mampu menjadi motivasi para pemain muda AC Milan hingga membuat mereka akhiri puasa gelar Liga Italia musim lalu.
Andai memang dipertahankan manajemen, maka Zlatan Ibrahimovic sebagai pemain AC Milan akan pecahkan tiga rekor baru di musim depan.
Lantas apa sajakah itu? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
1. Pencetak Gol Tertua AC Milan
Jika Zlatan Ibrahimovic mendapat kesempatan satu musim lagi untuk tampil membela AC Milan, maka dirinya bisa memecahkan rekor Alessandro Costacurta sebagai pencetak gol tertua Rossoneri.
Diketahui bahwa Alessandro Costacurta mampu mencetak gol buat AC Milan pada usia 41 tahun 25 hari, tepatnya saat skuat Rossoneri kalah 2-3 atas Udinese tahun 2007 lalu.
Dengan hanya jarak setahun, Zlatan Ibrahimovic berpotensi besar menggeser rekor Alessandro Costacurta, namun dengan syarat sang pemain bisa mencetak gol terutama di pekan-pekan akhir Serie A.
Berkaca dari kompetisi musim 21/22, Serie A Liga Italia dimulai pada bulan Agustus 2021 dan berakhir pada pertengahan bulan Mei tahun 2022.
Jika berasumsi dengan jadwal tersebut, maka Zlatan Ibrahimovic yang lahir pada 3 Oktober 1981 akan genap berusia 41 tahun pada Oktober 2022 mendatang.
Artinya, Zlatan Ibrahimovic punya waktu sekitar tujuh bulan untuk minimal mencetak satu gol serta membuatnya melampaui rekor Alessandro Costacurta.
Pemain Tertua AC Milan di Liga Champions
Berikutnya masih soal umur, yakni pemain AC Milan dengan usia tertua yang pernah tampil di Liga Champions.
Seperti diketahui, AC Milan musim 21/22 sukses menjadi juara Serie A Liga Italia yang otomatis membuat mereka berhak tampil di Liga Champions musim depan.
Dengan usia yang memasuki angka 41 tahun, Zlatan Ibrahimovic lagi-lagi berpotensi besar lewat rekor Alessandro Costacurta sebagai pemain AC Milan paling uzur yang pernah mentas di Liga Champions.
Melansir dari data Transfermakt, diketahui bahwa Alessandro Costacurta terakhir kali tampil di Liga Champions pada usia 40 tahun 06 bulan 28 hari, di musim 2006 silam.
Diasumsikan jika babak penyisihan grup Liga Champions mulai bergulir pada bulan September hingga Desember, maka Zlatan Ibrahimovic bisa lewati catatan Alessandro Costacurta andai dirinya tampil dalam salah satu laga penyisihan grup Liga Champions pada bulan November hingga Desember 2022.
2. Kemenangan Perdana Kontra Spezia
Terakhir adalah rekor kemenangan perdana atas Spezia. Meski sudah malang melintang di kompetisi Eropa, namun sejarah mencatat bahwa Zlatan Ibrahimovic belum pernah rasakan kemenangan atas Spezia.
Ada beberapa alasan yang membuat hal ini terjadi. Sala satunya, tentu faktor sang lawan yang jarang tampil di kompetisi selevel dengan klub Ibrahimovic.
Namun sejak musim 20/21 lalu, Zlatan Ibrahimovic akhirnya bisa bertemu dengan Spezia yang dalam beberapa tahun sebelumnya lebih banyak tampil di Serie B.
Akan tetapi, dari total pertemuan di dua musim terakhir, Zlatan Ibrahimovic selalu alami nasib apes dengan gagal mencetak gol bahkan tak mampu berikan kemenangan buat timnya.
Pada Serie A 20/21, pertemuan pertama Zlatan Ibrahimovic dengan Spezia terjadi pada pekan ke-22. Namun sayang, di pertandingan tersebut AC Milan kalah 2-0 dan Ibrahimovic gagal cetak gol meski main 90 menit.
Pertemuan kedua terjadi di musim ini dan lagi-lagi pada pekan ke-22 Serie A. Sama seperti hasil sebelumnya, AC Milan kembali kalah atas Spezia dan Ibrahimovic tak mampu cetak gol walau bermain penuh.
Mirisnya, AC Milan justru berhasil menang atas Spezia saat Ibrahimovic absen. Pertama pada musim 20/21, Ibrahimovic yang absen akibat Covid, hanya bisa melihat timnya menang 3-0 dari ruang isolasi.
Sementara di musim 21/22, lagi-lagi Zlatan Ibrahimovic jadi penonton lantaran cedera saat AC Milan menang tipis 1-2 atas Spezia di pekan ke-6.